The Babies ungkap kunci juara meski tak bisa maksimal di Thailand Masters
Minggu, 5 Februari 2023 20:46 WIB 1694
Jakarta (ANTARA) - Pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin mengungkapkan kunci kemenangan mereka pada turnamen Thailand Masters 2023 ialah tetap bermain tanpa beban meski tidak bisa tampil maksimal karena kondisi fisik yang sudah menurun.
"Alhamdulillah bisa kembali juara. Dari awal kami hanya bertanding dan bermain baik saja, tidak memikirkan soal juara di Thailand Masters ini. Ini karena kondisi kami juga belum fit sejak juara di Indonesia Masters, saya juga masih agak flu," kata Leo melalui pesan resmi PP PBSI di Jakarta, Minggu.
Tak hanya Leo, kondisi fisik yang sudah menurun turut dialami rekannya yaitu Daniel yang bermasalah dengan rasa sakit pada kakinya. Walaupun tak bisa mengeluarkan kekuatan maksimal saat melepas smes andalannya, namun ia terus berjuang pada babak final.
Menyadari kondisi fisiknya yang kurang oke, Daniel berusaha bermain secara efisien dan tidak memikirkan rasa sakit yang ia alami.
Bahkan ia tak menyangka akhirnya bisa keluar sebagai juara di Bangkok setelah mengalahkan ganda putra asal Taiwan, Su Ching Heng/Ye Hong Wei, dalam dua gim langsung.
"Saya juga bermain lebih efisien karena kaki masih sakit. Untuk melakukan smes masih terasa sakit. Makanya tadi smes-smes saya tidak terlalu banyak keluar. Dengan kaki sakit, saya hanya main nekat saja. Saya melupakan soal sakit di kaki, saya main seolah tidak ada yang sakit saja," kata Daniel.
Selain berjuang mengatasi kendala dari diri sendiri, pasangan berjuluk The Babies itu juga menerapkan pola permainan yang solid untuk terus menekan Su/Ye.
Kondisi Daniel membuat pergerakannya agak terbatas, namun ia dan Leo kompak mengakali lawan dengan memakai strategi yang lebih matang.
"Jalannya pertandingan memang tidak seperti di semifinal yang sampai rubber game. Tadi kami main no lob dan tidak memberi kesempatan menyerang. Ini karena lawan memiliki serangan bagus," ungkap Daniel.
Kemenangan pada turnamen berkategori BWF Super 300 itu dipastikan menambah rasa percaya diri Leo/Daniel. Apalagi mereka bisa mendulang gelar juara dalam dua pekan berturut-turut.
Setelah merasakan kemeriahan juara di Indonesia Masters dan kini di Thailand Masters, mereka semakin semangat untuk bermain lebih baik dan konsisten pada turnamen-turnamen selanjutnya.
"Kemenangan ini tentu menjadi penambah semangat bagi kami. Setelah merebut gelar juara di Thailand, saya tidak boleh sombong. Sebaliknya harus lebih giat berlatih lagi karena masih banyak kejuaraan di depan," kata Leo.
"Alhamdulillah bisa kembali juara. Dari awal kami hanya bertanding dan bermain baik saja, tidak memikirkan soal juara di Thailand Masters ini. Ini karena kondisi kami juga belum fit sejak juara di Indonesia Masters, saya juga masih agak flu," kata Leo melalui pesan resmi PP PBSI di Jakarta, Minggu.
Tak hanya Leo, kondisi fisik yang sudah menurun turut dialami rekannya yaitu Daniel yang bermasalah dengan rasa sakit pada kakinya. Walaupun tak bisa mengeluarkan kekuatan maksimal saat melepas smes andalannya, namun ia terus berjuang pada babak final.
Menyadari kondisi fisiknya yang kurang oke, Daniel berusaha bermain secara efisien dan tidak memikirkan rasa sakit yang ia alami.
Bahkan ia tak menyangka akhirnya bisa keluar sebagai juara di Bangkok setelah mengalahkan ganda putra asal Taiwan, Su Ching Heng/Ye Hong Wei, dalam dua gim langsung.
"Saya juga bermain lebih efisien karena kaki masih sakit. Untuk melakukan smes masih terasa sakit. Makanya tadi smes-smes saya tidak terlalu banyak keluar. Dengan kaki sakit, saya hanya main nekat saja. Saya melupakan soal sakit di kaki, saya main seolah tidak ada yang sakit saja," kata Daniel.
Selain berjuang mengatasi kendala dari diri sendiri, pasangan berjuluk The Babies itu juga menerapkan pola permainan yang solid untuk terus menekan Su/Ye.
Kondisi Daniel membuat pergerakannya agak terbatas, namun ia dan Leo kompak mengakali lawan dengan memakai strategi yang lebih matang.
"Jalannya pertandingan memang tidak seperti di semifinal yang sampai rubber game. Tadi kami main no lob dan tidak memberi kesempatan menyerang. Ini karena lawan memiliki serangan bagus," ungkap Daniel.
Kemenangan pada turnamen berkategori BWF Super 300 itu dipastikan menambah rasa percaya diri Leo/Daniel. Apalagi mereka bisa mendulang gelar juara dalam dua pekan berturut-turut.
Setelah merasakan kemeriahan juara di Indonesia Masters dan kini di Thailand Masters, mereka semakin semangat untuk bermain lebih baik dan konsisten pada turnamen-turnamen selanjutnya.
"Kemenangan ini tentu menjadi penambah semangat bagi kami. Setelah merebut gelar juara di Thailand, saya tidak boleh sombong. Sebaliknya harus lebih giat berlatih lagi karena masih banyak kejuaraan di depan," kata Leo.