Medan (ANTARA) - Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman memaparkan sejumlah langkah pembangunan berkelanjutan di pertemuan ke-5 Dewan Wali Kota untuk Kota Hijau Segitiga Pertumbuhan Indonesia-Malaysia-Thailand (5th IMT GT GCMC) Kota Medan, Sumatera Utara.
"Di bidang transportasi, kita telah mengembangkan bus rapid transit (angkutan massal berbasis jalan) dan direncanakan light rail transit (lintas rel terpadu)," ujar Aulia Rachman di Medan, Selasa.
Untuk penerapan sistem transportasi cerdas (ITS), lanjut dia, telah dilakukan di 86 persimpangan jalan dan empat sistem pengendali lalu lintas kendaraan (ATCS) yang meredam kemacetan dan mengurangi emisi karbon.
Melalui Dinas Perhubungan Kota Medan, lanjutnya, pihaknya telah menetapkan E-Parking di 87 koridor jalan yang bertujuan mendorong pemanfaatan digitalisasi sebagai smart city (kota pintar) dan mencegah kebocoran sektor perparkiran.
Baca juga: Wali Kota Medan beserta wali kota peserta IMT GT lakukan penghijaun
Pemkot Medan, ujar dia, juga telah memasang 17.086 lampu penerangan jalan umum (LPJU) hemat energi dan 300 LPJU tenaga surya.
"Pemasangan ini merupakan implementasi dari 'Green City Action Plan 2035 Kota Medan' di sektor transportasi dan energi hijau," jelas Aulia.
Disebutkan, Pemkot Medan terus berupaya membangun tempat pengolahan sampah reduce, reuse, recycle (TPS3R) dan sekaligus mempromosikan memilah sampah di rumah tangga.
"Implementasi waste to energy juga terus dikaji yang paling sesuai karakteristik dengan harapan di 2024, Kota Medan memiliki tempat pembuangan akhir sampah yang beroperasi sanitary landfill," ucap dia.
Aulia juga mengaku ada 48 sekolah di Kota Medan sebagai sekolah adiwiyata, baik lingkungan fisik dan kurikulum pendidikan sudah memperhatikan aspek-aspek lingkungan hidup.
Untuk diketahui, pertemuan 5th IMT-GT Green Cities Mayor Council Meeting 2022 Kota Medan, Sumatera Utara, berlangsung dari Ahad (30/10) hingga Selasa (1/11).
"Pemkot Medan mengalokasikan anggaran Rp200 miliar setiap tahun untuk menambah luas ruang terbuka hijau 20 persen atau 4.587 hektare hingga 2042," tegas Aulia.
Baca juga: Bobby Nasution perkenalkan bangunan bersejarah ke peserta IMT GT
Wakil Wali Kota Medan paparkan pembangunan berkelanjutan di ajang IMT GT
Selasa, 1 November 2022 23:50 WIB 3427