Medan (ANTARA) - Bursa Efek Indonesia (BEI) Sumatera Utara menargetkan bisa membangun/membentuk sedikitnya enam galeri investasi untuk mendorong pertumbuhan jumlah investor di pasar modal.
"Enam GI BEI (Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia) itu diyakini bisa terwujud karena BEI dan pihak universitas/fakultas sudah sama-sama menyetujui," ujar Kepala Kantor Perwakilan BEI Sumut, Muhammad Pintor Nasution di Medan, Jumat.
Enam GI BEI itu rencananya di Universitas Medan Area (UMA) , Fakultas Agama Islam Universitas Islam Sumatera Utara (UISU), Universitas Panca Budi, kemudian STAIS Binjai, UNPRI dan Universitas Efarina. Hingga bulan berjalan 2022, ujar Pintor sudah ada 16 GI BEI di Sumut.
Dengan bertambahnya terus GI BEI di Sumut diharapkan jumlah investor baru dari kalangan milenial semakin banyak.
Pintor menyebutkan, hingga April 2022, investor dari kalangan usia milenial (18-25 tahun) tercatat paling banyak.
Dari total jumlah investor Sumut di pasar modal sebanyak 181.343, dari kalangan milenial sudah 69.903. Kemudian, berusia 31-40 tahun sejumlah 40.165.
"Selain menggenjot jumlah investornya, BEI Sumut juga berharap usia milenial itu meningkatkan jumlah investasinya," katanya.
GI BEI diharapkan semakin memberi pemahaman tentang pasar modal di tengah para mahasiswa yang diharapkan menjadi generasi terbaik bangsa Indonesia.
Baca juga: Jumlah investor baru pasar modal dari Sumut sudah bertambah 15.374
Bursa Efek Indonesia targetkan bangun enam galeri investasi di Sumut
Jumat, 20 Mei 2022 22:48 WIB 2755