Medan (ANTARA) - Sebagian warga masyarakat melaksanakan Shalat Idul Fitri 1443 Hijriah di Masjid Raya Al Mashun Medan, Sumatera Utara, dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
Pemantauan di Masjid Al Mashun Medan, Senin,i umat Muslim yang melaksanakan Shalat Id tersebut diminta memakai masker dan mencuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir.
Bahkan, satu per satu warga yang masuk di pintu depan gerbang Masjid Raya Al Mashun dipantau oleh petugas, apakah mereka menggunakan masker atau tidak.
Bagi yang tidak memakai masker dan dianjurkan agar mencari penutup bagian mulut tersebut sebagai salah satu persyaratan untuk ikut melaksanakan Shalat Id di Masjid Al Mashun.
Hal ini dilakukan agar jamaah terhindar dari penularan COVID-19 yang belum juga berakhir di Kota Medan.
Baca juga: Pemkot Medan gelar Shalat Idul Fitri di Lapangan Merdeka
Sebelumnya, sebanyak 116 unit mobil hias dari beberapa kecamatan ikut melaksanakan pawai takbir keliling menyambut Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah di Kota Medan Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara, Minggu (1/5) malam sekitar pukul 22.00 WIB.
Pelepasan mobil pawai takbir keliling itu di Lapangan Merdeka dilaksanakan oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution yang diwakili Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman.
Pemkot Medan juga menggelar Shalat Idul Fitri di Lapangan Merdeka dengan Imam H Jakfar Hasibuan dan Khatib Shalat Dr H Hasan Maksum.
Sebanyak 10.376 personel Polda Sumatera Utara dikerahkan untuk melaksanakan pengamanan mudik lebaran dalam rangka Operasi Ketupat Toba 2022 yang dimulai 28 April hingga 9 Mei 2022.
Baca juga: Sultan Deli berharap agar wabah COVID-19 di Medan segera berakhir
Sebagian warga laksanakan Shalat Idul Fitri 1443 H di Masjid Raya Medan
Senin, 2 Mei 2022 17:46 WIB 1810
Personel TNI AD mengatur warga masyarakat yang akan melaksanakan Shalat Idul Fitri 1443 Hijriah di Masjid Raya Al Mashun Medan. (ANTARA/Munawar)
