Medan (ANTARA) - Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Wakil Wali Kota Aulia Rachman ketika mengambil sumpah dan janji menyatakan jangan sampai masyarakat tidak merasakan kehadiran pemerintah.
"Rumah sakit dan puskesmas harus memberikan pelayanan dengan hati, tegur sapa dan ramah. Jangan sampai ada masyarakat merasa pemerintah tidak hadir dalam pelayanan kesehatan," kata Bobby.
Hal tersebut diungkapkan Aulia saat membacakan sambutan tertulis Bobby Nasution ketika melantik 82 pejabat administrator dan pengawas di halaman tengah Kantor Wali Kota Medan, Jumat (18/3).
Baca juga: Berantas pungli, komitmen Bobby Nasution perbaiki kualitas pendidikan
Para pejabat yang dilantik itu terdiri kepala bagian, sekretaris dinas, camat, kepala bidang, sekretaris camat, dan lurah di lingkungan Pemkot Medan.
Wali kota mengingatkan agar pemerintahan di tingkat kecamatan, kelurahan, dan pelayanan kesehatan agar memberdayakan pegawai harian lepas(PHL) untuk pelayanan administrasi kependudukan.
Bobby juga berpesan, jabatan baru dan amanah baru yang diterima ini merupakan titipan sementara dan harus dijaga dengan baik.
"Jadilah pejabat publik yang menjadi tauladan rakyat dan kebanggaan keluarga. Ketika kita menduduki jabatan tertentu, saat inilah kita menjadi kebanggaan keluarga serta tauladan bagi rakyat," ungkapnya.
Ke-82 pejabat yang dilantik di antaranya Putera Ramadan sebagai Camat Medan Helvetia, Dedy Rustam Alamsyah Nasution sebagai Camat Medan Maimun, A Muhzi sebagai Camat Medan Polonia, dan Abu Kosim sebagai Camat Medan Marelan.
Lalu Rina Amelia sebagai Wakil Direktur Bidang SDM dan Pendidikan RSUD dr Pirngadi Medan, dr Pocut Fatimah Fitri sebagai Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan.
Dr Surya Syahputra Pulungan sebagai Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan, dan Juliana Angkat sebagai Kepala Bidang Pendidikan dan Pelatihan RSUD dr Pirngadi Medan.
Bobby: jangan sampai masyarakat tak rasakan kehadiran pemerintah
Jumat, 18 Maret 2022 15:32 WIB 1445