Tapanuli Selatan (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tapanuli Selatan mengingatkan warga di pemukiman rawan banjir agar lebih waspada, mengingat wilayah itu berpotensi terjadinya hujan lebat.
Apalagi, luapan Sungai Batang Toru tengah merendam puluhan rumah warga di Sibara-bara, Desa Simataniari dan Lingkungan I, Kelurahan Rianiate, Kecamatan Angkola Sangkunur, Tapsel (Tapanuli Selatan) sejak Kamis (16/12).
"Tadi kita sudah turun ingatkan semua warga," kata Kalaksa BPBD Tapsel, Ilham Suhardi bersama Kabid Kedaruratan dan Logistik Hotmatua Rambe kepada ANTARA, Jumat (17/12) malam.
Menurut Hotmatua, sore sekira pukul 17.30 Wib ketinggian air di Lingkungan 1, Rianiate terus naik ada yang mencapai lebih kurang satu meter, sedang di Sibara-bara sedikit menyusut, tetapi ada kedalaman sepinggang orang dewasa.
"Hanya saja mengingat faktor cuaca, kita meminta warga di kedua wilayah permukiman itu tetap lebih berhati-hati untuk menghindari hal-hal yang tidak diingini," imbaunya.
Balai Besar BMKG Wilayah I, Medan dalam pemberitahuannya melalui grup menyatakan Tapsel salah satu wilayah berstatus siaga akibat potensi hujan lebat pada 18-19 Desember 2021.
Potensi hujan lebat itu, bisa berdampak terhadap terjadinya longsor, erosi, volume air sungai meningkat/banjir. Karenanya, BMKG mengingatkan juga agar waspada.
BPBD Tapsel ajak warga di pemukiman rawan banjir waspada, BMKG sudah ingatkan
Jumat, 17 Desember 2021 19:55 WIB 2727