Padangsidimpuan (ANTARA) - Sungai Aek Sibontar meluap akibat tingginya curah hujan yang terjadi pada pukul 16.00 WIB hingga malam ini yang mengatam 1 unit bangunan bertingkat tepat berada di Daerah Aliran Sungai (DAS).
Hal itu diungkapkan Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution, Selasa (14/12) Malam.
Laporan yang saya terima ada 1 unit bangunan yang berada persis dibantaran sungai Aek Sibontar, Kelurahan Timbangan, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan, yang setelah dichek dilapangan tergerus akibat luapan air sungai yang mendadak naik akibat dari curahan hujan yang melintasi Sungai tersebut, ucap Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution, Selasa.
"Tidak ada korban jiwa dari kejadian tersebut, akan tetapi sebelum kejadian tersebut masyarakat yang tinggal dibantaran sungai pada bangunan tersebut sudah pada mengungsi," kata Irsan.
Tidak terpungkiri Kota Padangsidimpuan tersebut dikelilingi Kabupaten Tapanuli Selatan, ulu sungai yang ada di Kota Padangsidimpuan itu dari Tapanuli Selatan, kita hanya menerima luapannya saja, mengingat kejadian banjir bandang tahun 2017 yang sempat melenan korban jiwa, tambah Irsan.
Hingga kini pemerintah bersama untuk vertikal baik itu TNI, Polri, relawan dan BPBD sudah bekerja dan standby dilapangan memantau dan memberikan laporan serta mengevakuasi jika mana terjadi peristiwa.
