Medan (ANTARA) - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi berharap setelah daerah yang dipimpinnya terpilih menjadi salah satu provinsi sentra pembinaan atlet, pembangunan fasilitas, sarana dan prasarana olahraga terus berkembang.
Dan itu, menurut dia tidak bisa dilakukan Pemprov Sumut sendiri, butuh dukungan dari kepala daerah yang ada di 33 Kabupaten/kota.
“Ini butuh koordinasi kuat pemerintah daerah, kita tidak bisa bekerja sendiri-sendiri karena ini sistematis,” katanya saat hadir pada acara sosialisasi Perpres Nomor 86 Tahun 2021 di Medan, Sabtu (4/12).
Baca juga: Menpora: Sumut jadi sentra pembinaan atlet dalam DBON
Mantan Ketum PSSI ini yakin Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang dibuat oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) merupakan jawaban permasalahan pengembangan olahraga.
Sebab, menurut dia Sumut yang dikenal sebagai pencetak atlet bertalenta harus memiliki sistem yang baik agar terus bisa meregenerasi dan meningkatkan kualitas atletnya.
“Kita tentu bangga Sumut dipilih dari 34 provinsi di Indonesia. Ada sekitar 15 juta penduduk kita karena itu kita perlu bekerja bersama-sama karena saat ini kita sudah memiliki panduan yang jelas, terstruktur dan sistematis. Kita tentu ingin kejayaan Sumut kembali lagi sebagai pencetak atlet berbakat,” ucapnya.
Hadir dalam kesempatan itu Rektor Unimed selaku Ketua Panitia Syamsul Gultom, Anggota DPR RI Komisi X Djohar Arifin Husin, Menpora Zainuddin Amali serta atlet dan pelatih.
Pembangunan fasilitas olahraga harus diperbanyak usai Sumut terpilih jadi sentra pembinaan atlet
Sabtu, 4 Desember 2021 21:49 WIB 2533