RPJMD Labura usung Panca Hebat

Aekkanopan (ANTARA) - Memenuhi Janji politik pada Pemilihan Bupati/Wakil Bupati Labuhanbatu Utara, pasangan Hendriyanto Sitorus SE dan H Samsul Tanjung ST MH berkeinginan mewujudkan Labura Hebat dengan Sumberdaya Manusia yang Cerdas, Sejahtera dan Religius.

Berkaitan dengan hal itu Bupati Labura Hendriyanto Sitorus, rabu (4/8) menyampaikan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) dalam sidang paripurna yang digelar DPRD Labura, Rabu. Sidang dipimpin Ketua DPRD H Indra SB Simatupang SH MKn.

"Untuk mewujudkan visi tersebut dijabarkan melalui Lima misi," ujar bupati dalam acaradidampingi wakilnya H Ambang Pasaribu dan H Yusrial Suprianto Pasaribu SP, Plt Sekdakab H Suryaman SIP dan sejumlah kepala OPD.

Baca juga: Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Labura akan dilantik

Misi pertama meningkatkan SDM berbasis pendidikan dan pelatihan formal maupun nonformal, melanjutkan reformasi birokrasi guna mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, partisipatif dan bertanggung jawab berbasis pengembangan teknologi.

Kemudian meningkatkan kuantitas dan kualitas pembangunan infrastruktur berbasis perencanaan sesuai kondisi geografis dan wilayah, membangun dan mengembangkan ekonomi masyarakat melalui pengelolaan dan pemanfaatan SDA yang produktif dan berkelanjutan. 

Misi kelima adalah menghadirkan nilai-nilai keagamaan dalam seluruh kegiatan sosial kemasyarakatan.

Guna mewujudkan visi misi tersebut, bupati menyatakan pihaknya telah membuat program yang disebut Panca Hebat Labura. Yaitu SDM yang hebat dan berkualitas, pemerintahan hebat dan pelayanan prima, infrastruktur hebat dan terkoneksi, ekonomi hebat dan berdaya saing serta masyarakat Labura yang religius.

Strategi utama dan target yang harus dicapai dalam lima tahun ke depan adalah, pada 2022 perbaikan pelayanan publik, peningkatan SDm dan kegiatan kemasyarakatan serta meningkatkan infrastruktur atau jalan lingkungan.

Kemudian 2023 dilanjutkan kembali dengan peningkatan infrastruktur, perekonomian dan parawisata serta menggali sumber PAD. Tahun 2024 penurunan tingkat pengangguran dan perbaikan nilai moral, tahun 2025 sinergitas seluruh pihak untuk mencapai pembangunan daerah dan pada 2026 adalah finalisasi pencapaian target sasaran pembangunan daerah.