Pematangsiantar (ANTARA) - Pemkot Pematangsiantar menggelar MTQ tingkat kota di lima lokasi mengantisipasi keramaian massa pada masa pandemi COVID-19, 24-27 Maret 2021.
Kegiatan yang dirangkai dengan Gebyar Lintas Budaya Festival Seni Qasidah Islam dibuka Wali Kota H Hefriansyah di Lapangan H Adam Malik, Rabu (24/3).
Sebanyak 348 qori qoriah dan 200 nasyidaria berlomba di area Lapangan H Adam Malik, Gedung MUI, Hefung IPHI, Masjid Raya, dan Gedung Serbaguna Kantor Bappeda.
Baca juga: Pembangunan jalan tol Kuala Tanjung - Pematangsiantar "dikebut" penuhi target
Wali Kota mengajak pegiat Al Qur'an, khususnya LPTQ serta Ikatan Persaudaraan Qori-Qoriah dan Hafizh-Hafizhah (IPQOH) menjadikan MTQ sebagai ajang untuk mencari bibit-bibit potensial di bidang baca tulis Al Qur'an.
Dia juga menyampaikan harapan agar pembinaan para qori dan qoriah, hafidzh dan Hafidzhah serta cabang-cabang musabaqah lainnya semakin ditingkatkan di tahun 2021.
Apalagi pada tahun 2022, Pematangsiantar sebagai tuan rumah MTQ Nasional tingkat Sumatera Utara, sehingga dapat lebih berprestasi.
Ketua LPTQ Kota Pematangsiantar Zainal Siahaan menyebutkan, MTQ sebagai ajang kontestasi seni baca tulis dan hafalan kitab suci Al Qur'an, juga memiliki tujuan mulia yang belum banyak dipahami masyarakat.
Tujuan tersebut memelihara kesucian Al Qur'an dan mengembangkan syiar Islam, dapat membawa manfaat demi kemaslahatan umat dalam mengaktualisasikan nilai-nilai dasar Islam secara damai di tengah masyarakat.
Untuk itu Zainal mengajak ummat Islam memvaksin diri dengan selalu membaca Al Qur'an, memasker mulut dengan banyak berzikir kepada Allah, dan mencuci tangan dengan rajin bersedekah, serta menjaga dan menjauhi kemaksiatan.