Hanya tiga yang lulus administrasi berkas calon dirut PDAM Tirta Wampu, sebelumnya diumumkan lima

Langkat (ANTARA) - Panitia Seleksi Administrasi Penerimaan Bakal Calon Direktur PDAM Tirta Wampu Kabupaten Langkat Tahun 2021, berdasarkan keputusan Nomor 06/Pansel/2021, hanya ada tiga orang yang dinyatakan lulus seleksi administrasi berkas.

Hal itu disampaikan Ketua Panitia Seleksi Indra Salahuddin, di Stabat, Selasa (16/2) yang dihubungi melalui Handphone selulernya.

Indra Salahuddin menjelaskan hal itu menindak lanjuti Keputusan Bupati Langkat Nomor 690-02/K/2021 tentang Panitia Seleksi Bakal Calon Direktur PDAM Tirta Wampu Kabupaten Langkat.

Baca juga: Lima bakal calon direktur PDAM Tirta Wampu Langkat lulus seleksi berkas

Panitia Seleksi Administrasi telah melakukan verifikasi terhadap seluruh berkas yang ditetima dari para perserta/ pendaftar sebagai Bakal Calon Direktur Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Wampu Kabupaten Langkat Tahun 2021.

Dengan ini diumumkan daftar peserta hasil seleksi berkas administrasi sebagai berikut Herman Sukendar Harahap SH, Radhifina,m SE, Rudianto diyatakan lulus dan memenuhi syarat.

Sedangkan Bandar Manik ST, dinyatakan tidak lulus dan berkas administrasi tidak lengkap serta Dame Pusuh Sinulingga SE dinyatakan tidak lulus dan tidak memenuhi persyaratan, katanya.

Sementara itu sebelumnya diumumkan lima bakal calon direktur PDAM Tirta Wampu Kabupaten Langkat berdasarkan hasil seleksi panitia dinyatakan lulus berkas, untuk mengikuti tahapan seleksi selanjutnya.

Hal ini diumumkan lewat terbitan, surat pengumuman Nomor 06/Pansel/2021, tentang hasil seleksi administrasi penerima Balon Direktur PDAM Tirta Wampu Kabupaten Langkat tahun 2021.

Seperti yang disampaikan Kepala Bagian Perekonomian dan SDA, Nuryansah Putra, di ruang kerjanya kantor Bupati Langkat, di Stabat, Kamis (11/2).

Adapun kelima nama tersebut adalah Herman Sukendar Harahap, Radhifina, Rudianto, Bandar Manik dan Dame Pusuh Sinulingga.

“Merekalah, kelima Balon Direktur PDAM Tirta Wampu yang telah lulus administrasi,”ungkapnya.

Hingga sekarang ini terjadi dualisme dalam pengumuman administrasi berkas yang lolos apakah tiga orang atau lima orang.