Humas Kantor SAR Medan Sariman Sitorus, Sabtu mengatakan meluapnya Sungai Belawan akibat hujan deras yang melanda wilayah Kota Medan dan Deli Serdang sejak Jumat (25/12) malam hingga Sabtu dini hari.
Ia mengatakan ketinggian air meningkat sekitar pukul 02.45 WIB, dikarenakan air Sungai Belawan meluap yang berada persis di samping perumahan tersebut.
Baca juga: ACT Sumut lakukan penyembuhan trauma anak-anak korban banjir di Medan
Baca juga: ACT Sumut lakukan penyembuhan trauma anak-anak korban banjir di Medan
Sekitar pukul 03.00 WIB, ketinggian air mencapai 1,5 meter.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas Medan, TNI, Dit Shabara Polda Sumut, BPBD dan instansi terkait lainnya berhasil mengevakuasi warga ke tempat yang lebih tinggi dan aman di Kantor Developer Perumahan De Flamboyan.
"Namun tidak semua warga mau dievakuasi dikarenakan ingin menjaga rumah mereka," katanya.
Sebelumnya, banjir juga merendam ratusan rumah di Perumahan De Flamboyan, Desa Tanjung Selamat, Kabupaten Deli Serdang pada Jumat (4/12) dan mengakibatkan enam orang meninggal dunia.
Banjir terjadi disebabkan jebolnya tanggul Sungai Belawan yang tidak mampu menampung debit air sungai sehingga menggenangi rumah warga.