Medan (ANTARA) - Jumlah penumpang angkutan udara yang datang dari luar negeri ke Sumatera Utara periode Januari-Juli 2020 turun 68,21 persen dibanding periode sama 2019.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Syech Suhaimi di Medan, Kamis (24/9), mengatakan, pada Januari - Juli 2020, jumlah kedatangan dari luar negeri sebanyak 208.524, sementara pada periode yang sama di 2019 sebanyak 655.854 penumpang.
"Meski jumlah penumpang dari luar negeri sudah mulai meningkat (dari bulan-bulan sebelumnya), namun secara akumulasi, jumlahnya masih turun 68,21 persen dibanding periode sama 2019," ujarnya.
Baca juga: Jumlah penumpang domestik Bandara Kualanamu turun 44,73 persen
Pada Juli 2020, jumlah penumpang angkutan udara yang datang dari luar negeri ke Sumut sudah naik 7,21 persen dibandingkan Juni 2020.
Jumlah kedatangan penumpang dari luar negeri pada Juli 2020 menjadi 3.362 penumpang dari posisi Juni yang sebanyak 3.136 orang.
Penurunan jumlah kedatangan penumpang luar negeri dan termasuk domestik merupakan dampak pandemi COVID-19.
Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumut, Denny S Wardhana, menyebutkan turunnya jumlah penumpang domestik dan luar negeri otomatis membuat tingkat hunian hotel anjlok.
"Baru sejak era normal baru, hunian hotel bisa sebesar 20 persen," katanya.
Akibat tingkat hunian yang rendah, sebagian besar manajemen hotel masih tetap merumahkan karyawannya.