Sibolga (ANTARA) - Karena ketidakberadaan ekonomi orang tuanya, Marisa Saragih bayi malang yang meninggal hari Minggu (2/2/2020) di Sibolga, Sumatera Utara, nyaris tidak dikebumikan. Beruntung kondisi itu diketahui oleh Wakil Ketua DPRD Sibolga, Jamil Zeb Tumory yang dikenal begitu respon terhadap permasalahan masyarakat Sibolga.
Jamil pun langsung menyiarkan secara langsung kondisi itu melalui akun facebooknya, dan mengharapkan uluran tangan dari netizen, agar bayi malang yang baru berumur 6 bulan itu dapat dikebumikan.
Kepada ANTARA, Jamil mengatakan, sedikitnya ada Rp2,3 juta dana yang terkumpul dari netizen untuk membantu orangtua korban. Akhirnya jenazah Marisa Saragih telah dikebumikan Senin pagi sekitar pukul 10.00WIB.
Baca juga: PDAM Tirta Nauli Sibolga gratiskan penyambungan air dan meteran bagi korban kebakaran
“Alhamdulillah, atas bantuan dari teman-teman yang ada di facebook, adik kita Marisa yang merupakan anak ketiga, sudah dikebumikan di pekuburan Kristen di Jalan VI Sibolga. Dan kita juga tadi sudah menyerahkan uang duka dari kita dan sumbangan dari netizen sebesar Rp2,3 juta untuk biaya hidup ibu korban,” kata Jamil, Senin siang.
Baca juga: TNI dan Polri berhasil evakuasi jenazah Ramalan korban banjir Tapteng
Baca juga: Dandim 0211/TT serahkan bantuan Pangdam I/BB untuk korban banjir di Tapteng
Diungkapkan Jamil, dari pengakuan ibu korban, bahwa mereka datang dari Riau merantau ke Sibolga untuk cari kerja. Karena tidak ada keluarga di Sibolga, mereka menumpang di rumah kenalannya, dan kenalannya itu mengajak suaminya untuk bekerja ke laut.
“Mereka (ibu korban) menumpang di rumah kenalannya, sementara suaminya sudah pergi melaut dibawa kenalannya itu sekitar seminggu lalu. Disaat korban (Marisa) panas, ibunya tidak punya uang, dan juga tidak punya BPJS Kesehatan. Akhirnya korban hanya dikompres saja tidak dibawa ke medis, dan akhirnya meninggal dunia,” terang Jamil sembari menambahkan bahwa ayah korban belum pulang dari laut.
Ketua Golkar Kota Sibolga itu juga mengucapkan terima kasih kepada netizen yang sudah membantu meringankan beban ibu korban, dan ucapan terima kasih kepada Pendeta yang sudah besedia menguburkan korban dan memimpin ibadah pemakaman
