Medan (ANTARA) - Sejumlah mahasiswa Polbangtan Medan melibatkan diri dalam panen perdana padi kelompok tani (Koptan) Baewahosi Desa Tetehosi Kecamatan Idanogawo, Kabupaten Nias, Kamis (5/9).
Mahasiswa tersebut Marka Dodi dan Ennofan yang saat ini sedang melaksanakan PKL di Kecamatan Idanogawo sebagai pendamping dalam mendukung program Koptan.
Menurut Marka Dodi dan Ennofan, sebagai penanggungjawab kegiatan Koptan Baewahosi ini Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan wilayah setempat. Yang di panen padi varietas mekongga dengan pola tanam Jarwo.
Hasil panennya dikisaran 5,4 ton dalam satu hektare. Kata dia, setelah pola Jarwo hasil padi sawah di daerah tersebut semakin meningkat. Karenanya, antusias petani sawah daerah ini semakin bertambah.
Menurut ketua Koptan Baewahosi Ampliatus Zebua, sebagaimana kutip Ennofan mengatakan, keberhasilan kelompok tani tersebut tidak lepas berkat dukungan pemangku kepentingan. Yaitu Pemkab termasuk Polbangtan Medan.
Mahasiswa Polbangtan Medan, sambung Ennofan, tetap konsisten memotivasi bagiamana agar hasil pertanian padi sawah masyarakat khususnya di Desa Tetehosi bisa lebih meningkat.
Dalam panen perdana ini katanya, Pimpinan Balai Penyuluhan Pertanian Syaiful Akmal SST dan Penyuluh Pertanian, Babinsa Koramil 03 Kecamatan Idanogawo Anoita Giawa, Kurniawan Zai, Wisman Halawa, Y.Halawa, dan Dedi.H juga hadir.
Mahasiswa Polbangtan Medan terlibat panen perdana padi di Nias
Kamis, 5 September 2019 17:53 WIB 3075
Mahasiswa Polbangtan Medan, Dinas Ketapang, Forkopimcam dan Kelompok Tani melakukan panen padi perdana varietas mekonggang di Desa Tetehosi Kecamatan Idanogawo, Kabupaten Nias, Kamis (5/9). (Antara Sumut/HO-Polbangtan Medan)
