Tapteng (ANTARA) - Bertempat di aula kantor Bupati Tapanuli Tengah di Pandan, Bupati Bakhtiar Ahmad Sibarani mengukuhkan pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2019, Rabu (14/8).
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan, setiap tahun selalu melaksanakan upacara peringatan kemerdekaan Republik Indonesia dengan pengibaran Bendera Merah Putih.
Tentu peringatan itu bukan hanya sebagai acara seremonial belaka tetapi mempunyai arti dan makna penting sebagai refleksi dan renungan bagaimana dulu para pahlawan bangsa berjuang merebut kemerdekaan Republik Indonesia.
“Pada hari ini kita mengukuhkan Paskibraka Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2019. Paskibraka adalah salah satu unsur penting pendukung suksesnya upacara peringatan detik-detik Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia ke-74 tahun 2019 di Kabupaten Tapanuli Tengah. Pasukan ini nantinya menjalankan tugas pada tanggal 17 Agustus mendatang untuk menaikkan dan menurunkan bendera merah putih,” kata Bupati.
Ditambahkan Bupati, acara pengukuhan adalah momen yang penting dan mengandung makna kehormatan dan kebanggaan tersendiri. Karena tidak semua bisa menjadi anggota Paskibraka karena ketatnya seleksi dan latihan yang dihadapi.
“Saya berharap Paskibraka dapat melaksanakan tugasnya dengan baik pada detik-detik upacara nanti,” harap Bupati.
Usai menyampaikan sambutan, Bupati menyematkan kendit kepada anggota Paskibraka yang disaksikan para orangtua Paskibraka yang turut hadir pada acara pengukuhan itu.
Turut hadir pada acara itu Wakil Bupati Tapteng Darwin Sitompul, Kapolres Tapteng AKBP Sukamat, Dandempon ½ Sibolga, Asisten, Pimpinan OPD Pemkab Tapteng, para pelatih dan pembina Paskibraka.