Duka mendalam, Bupati Bakhtiar lepas jenazah almarhum abang kandungnya

Tapanuli Tengah (ANTARA) - Dengan duka mendalam, Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani didampingi keluarga dan sanak saudara, melepas keberangkatan jenazah almarhum abang kandungnya, H. Ahmad Suchairi Sibarani, S.Pd, M.I.P, untuk dikebumikan, Jumat (7/1/), di pemakaman keluarga di Kecamatan Barus, Tapanuli Tengah.

Dengan haru Bupati menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran masyarakat dan handai tualan yang datang melayat dan mendoakan almarhum serta keluarga.

"Terima kasih kami ucapkan atas kehadiran Bapak/Ibu, saudara-saudara sekalian dalam melaksanakan Fardhu Kifayah maupun penghibur bagi kami. Hal ini menunjukkan bahwa saudara-saudara yang hadir turut berduka atas kepergian almarhum abang kami yang kami cintai dan yang kami banggakan,” ujar Bupati.

Baca juga: Bupati Tapteng usulkan Garuda kembali buka penerbangan Pinangsori-Jakarta

Almarhum H. Suchairi Sibarani, S.Pd  M.I.P, meninggal dunia di usia 50 tahun karena sakit, dan meninggalkan seorang istri, seorang anak dan seorang cucu.

Sedangkan keseharian almarhum adalah sebagai PNS di Pemkab Pringsewu Provinsi Lampung.

“Dalam kesempatan ini selaku adik dari almarhum, saya Bakhtiar Ahmad Sibarani memohon maaf atas dosa dan kesalahan almarhum, baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja selama hidupnya di tengah-tengah masyarakat,” katanya.

Selaku adik, katan Bupati, izinkan kami memohon maaf apabila ada dosa dan kesalahan abang kami ini, baik dari cara bicara yang tidak pada tempatnya sehingga menyakiti atau menyinggung perasaan saudara-saudara. Baik itu kawan sekolah atau pun kawan beliau selama di sini dan saat pulang kampung.

“Izinkan kami selaku adik almarhum memohon maaf yang sebesar-besarnya, kepada Allah kami mohon ampun, dan kepada Bapak/Ibu kami mohon maaf,” pinta Bupati.

“Kami tahu abang kami ini belum pernah kami dengar bertengkar dengan siapapun, belum pernah menyakiti hati orang lain. Pun demikian, mungkin tanpa sepengetahuan kami ada perbuatan abang kami yang menyinggung perasaan saudara-saudara, izinkan kami sekali lagi memohon maaf," ujar Bupati mengulangi.

Usai dishalatkan, selanjutnya jenazah almarhum H. Suchairi Sibarani, S.Pd  M.I.P diberangkatkan menuju pemakaman keluarga di Desa Kampung Mudik, Kecamatan Barus.

Untuk diketahui, almarhum H. Ahmad Suchairi Sibarani juga adik kandung Ahmad Rivai Sibarani (Ketua Komisi A DPRD Tapteng), dan abang kandung Rahmansyah Sibarani, SH, (Wakil Ketua DPRD Sumut).

Semasa hidupnya almarhum dikenal sebagai penggiat dan penguat budaya dan pariwisata melalui Sanggar Bulan Tenanggal miliknya. Almarhum juga aktif sebagai penggiat media sosial. Selain itu, almarhum juga dikenal sebagai salah satu penggagas Nggruout (Berburu kuliner di Lampung) yang digelar setiap hari Minggu di komplek Pemkab Pringsewu.

Almarhum H. Ahmad Suchairi Sibarani menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta, pada hari Kamis (6/1) sore. Dan diterbangkan ke kampung halaman Barus, Tapanuli Tengah, Kamis dini hari.

Dan malam hari ini digelar takjiah malam pertama digelar di rumah duka di Barus.

Turut juga hadir mengantarkan jenazah almarhum, Danrem 023/KS, Kol Inf Febriel Buyung Sikumbang, Wali Kota Sibolga H Jamaluddin Pohan, Wakil Bupati Tapteng Darwin Sitompul, Wakil Wali Kota Sibolga, Pantas Lumbantobing, Dandaim 0211/TT, Letkol Czi Mangatas Pandapotan Sibuea, Kapolres Tapteng, AKBP Jimmy Christian, Kapolres Sibolga, AKBP Taryono Raharja, Ketua dan Wakil DPRD Tapteng, Khairul Kiyedi Pasaribu, Ketua DPRD Kota Sibolga Ahmad Syukri Penarik, Wakil Ketua DPRD Tapteng, Willy Sahputra Silitonga, Anggota DPRD Tapteng dan Sibolga, Asisten, Staf Ahli, Pimpinan OPD Tapteng dan Kota Sibolga, masyarakat setempat dan juga para kolega almarhum.