Langkat (ANTARA) - Kepala Lapas Narkotika Langkat, Sumatera Utara, Bachtiar Sitepu, akhirnya dinonaktifkan untuk sementara waktu pascakerusuhan di Lapas Narkotika Kelas III Langkat, pada Kamis (16/5).
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara, Dewa Putu Gede, Jumat (17/5), mengatakan, selain Kalapas, Kepala Sub Seksi (Kasubsi) Keamanan dan Ketertiban juga dinonaktifkan.
"Ini langkah pertama yang kami ambil sebagai evaluasi," ujarnya.
Baca juga: 500 personel TNI dan Polri jaga Lapas Narkotika Langkat
Baca juga: 104 narapidana Lapas Narkotika Langkat berhasil ditangkap kembali
"Akan dipadukan juga bagaimana warga binaan memancing petugas sehingga bisa terjadi tindakan-tindakan yang tidak baik," katanya menambahkan.
Terkait tuntutan para napi, Dewa mengatakan juga akan dilakukan evaluasi dan pendalaman secara komprehensif.
"Semua yang menjadi tuntutan mereka akan kami evaluasi. Di dalam sudah saya suruh mendata siapa pegawai yang terlibat memprovokasi ini," ujarnya.
Baca juga: 1.600 napi di Lapas Narkotika Langkat bakar lapas
Baca juga: Dirjen Pemasyarakatan: Lapas Narkotika Langkat sudah kondusif
Kalapas Narkotika Langkat dinonaktifkan
Jumat, 17 Mei 2019 14:11 WIB 1831
Sejumlah narapidana pada Jumat (17/5) membersihkan bagian depan gedung Lapas Narkotika Kelas III Langkat yang rusak pascakerusuhan yang terjadi Kamis (16/5. (ANTARA FOTO/IRSAN MULYADI)
