Tapanuli Selatan, 11/5 (Antarasumut)- Gus Irawan Pasaribu bersosialisasi Empat pilar MPR-RI sesuai mandat konstistusi yang diemban anggota MPR.
Pemahaman empat pilar tersebut kepada ratusan mahasiswa dan civitas akademika Universitas Graha Nusantara (UGN) Padangsidimpuan dibawah Yayasan Dharma Bhakti Pendidikan Indonesia Kabupaten Tapanuli Selatan, kemarin.
Sesuai tugas konstitusi MPR wajib memberikan pemahaman nilai nilai luhur bangsa yang terdapat dalam Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara, UUD Tahun 1945 sebagai konstitusi negara dan ketetapan MPR.
Kemudian NKRI sebagai bentuk negara, dan Bhineka Tunggal Ika sebagai semboyan negara kepada masyarakat dalam bentuk kegiatan sosialisasi.
"Kegiatan ini sangat penting dengan harapan semakin banyak kelompok masyarakat yang memahami nilai nilai dan norma kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara," katanya.
Dia juga mengaitkan ke empat pilar itu dalam menumbuhkembangkan rasa nasionalisme dengan kondisi perekonomian kita saat ini yang semakin terpuruk.
"Wawasan kebangsaan penting untuk memunculkan rasa nasionalisme yang tinggi, namun semua itu bisa goyah diakibatkan perekonomian tidak menentu," katanya.
Dia cukup sepakat bagaimana memperbaiki perekonomian negara dengan SDA (Sumber Daya Alam) dimiliki yang pada gilirannya akan muncul rasa nasionalisme tinggi dan memegang teguh ke empat pilar tersebut.
"Dalam UUD 1945 Pasal 33 ayat 1,2, dan 3 disitu ada kaitan dengan hajat hidup orang banyak, ekonomi disususun atas dasar kekeluargaan dan bumi air beserta isisnya dikuasi oleh negara."
"Mari dimaksimalkan Undang undang tersebut dalam rangka pencapaian dan peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat Indonesia dengan 'menguasi' sumber sumber daya alam yang ada ini,"katanya.
Dia membeber fakta Resources atau kekayaan alam kita saat ini hampir 85 persen dikuasai asing, demikian hal dengan korporasi sekitar 95 persen juga dikuasai asing.
"Frefot, dari hasil bumi 'emas' yang besar ini buat negara hanya 5 persen?," kata Gus Irawan juga Ketua Komisi VII DPR-RI membidangi salah satunya pertambangan dan energi.
"Ayo generasi muda bangsa berpikirlah untuk dapat bersaing dan berkarya dalam membangun bangsa dan negara yang kaya dengan sumber alamnya ini," ajaknya.
Dalam kegiatan ini seluruh peserta mendapatkan gratis 4 buku tebal terkait Empat Pilar MPR-RI tersebut.
