Binjai, Sumut, 7/7 (Antara) - Pemerintah Kota Binjai, Sumatera Utara menjalin kerja sama dengan Panasonic membangun pembangkit listrik tenaga surya (solar cell).
"Kita akan bangun pembangkit listrik tenaga surya," kata Wali kota Binjai Muhammad Idaham, di Binjai, Senin.
Pembangkit listrik tenaga surya ini nantinya bila berfungsi akan bisa dimamfaatkan buat kepentingan umum seperti di rumah sakit, puskesmas, sehingga akan bisa mengurangi pembayaran listrik, katanya.
Dengan adanya listrik tenaga surya ini tentu akan menghemat pembayaran listrik, sehingga dananya bisa dimamfatkan untuk kepentingan lain yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Idaham juga mengajak pihak Panasonic, Kitakyushu Jepang untuk melihat mesin pemusnahan limbah medis padat dan mesin hemodialisa di RSU Djoelham Binjai dan dilanjutkan ke Puskesmas Rawat Inap Tanah Tinggi, dimana nantinya puskesmas tersebut yang akan dibangun panel solar cell.
Masud dan tujuan dari kunjungan tersebut adalah untuk membangun jejaring yang bertujuan untuk menjaga hubungan pertemanan antara Pemkot Binjai dengan beberapa teman dari Jepang dan Panasonic, katanya.
Tujuan dari kerja sama ini adalah untuk membangun jejaring dan menjaga hubungan pertemanan kita dengan Jepang dan Panasonic agar bisa menata kota menjadi lebih baik dan tentunya dengan mempergunakan tehnologi yang ada.
Pembangunan solar cell yang akan dibangun di Puskesmas Rawat Inap Tanah Tinggi adalah pemberian Corporate Social Responsibility (CSR) dari Panasonic.
Jepang memberikan CSR untuk membangun panel solar cell dengan kapasitas 2-5 ribu watt, Panasonic memberikan CSR sebagai uji coba untuk pembangunan solar cell yang akan dibangun di Puskesmas Rawat Inap Tanah Tinggi, jadi pembangunan solar cell ini bukan dana dari Pemkot Binjai, katanya.
Melalui jalinan kerja sama ini dapat membantu dalam hal mengelola teknologi sehingga bisa menambah wawasan dan pengetahuan untuk dapat memajukan pembangunan di Kota Binjai.***3***
(T.KR-IFZ/C/I.K. Sutika/I.K. Sutika)
Pemkot Binjai- Panasonic Bangun Listrik Tenaga Surya
Senin, 7 Juli 2014 14:43 WIB 1200