Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menyalurkan bantuan zakat, infak dan sedekah (ZIS) triwulan II 2025 sebesar Rp8 miliar kepada para mustahik.
Bantuan ZIS triwulan II 2025 sebesar Rp8 miliar tersebut dikumpulkan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Sumatera Utara.
"Baznas punya peran penting dalam pembangunan Sumut, berkontribusi besar untuk pembangunan di Sumut," ungkap Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagub Sumut) Surya saat menyerahkan secara simbolis bantuan zakat triwulan II 2025 di Kantor Gubernur Sumut, Rabu.
Oleh karena itu, lanjut dia, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara dinilai perlu memberikan dukungan penuh agar zakat, infak dan sedekah bisa dimaksimalkan.
Wagub menyatakan bahwa diperlukan kolaborasi dari seluruh pihak terkait dalam memaksimalkan penerimaan zakat, infak dan sedekah.
Sampai saat ini Pemprov Sumut masih menjadi penyumbang terbesar dana ZIS di Baznas Provinsi Sumatera Utara.
"Program Baznas sesuai visi misi Pemprov Sumut, menyejahterakan masyarakat lewat Kolaborasi Sumut Berkah. Kita perlu memperkuat kolaborasi, dan mendorong Baznas menyukseskan program-programnya," kata Surya.
Ketua Baznas Provinsi Sumatera Utara M Hatta melaporkan bahwa potensi zakat di wilayah Sumatera Utara per tahun sebesar Rp8,8 triliun.
Namun, kata dia, hal tersebut sulit tercapai hingga kini. Oleh karena itu, pihaknya berharap seluruh elemen ikut serta berkontribusi memaksimalkan zakat, infak, dan sedekah.
"Target kita, itu sekitar Rp28 miliar tahun ini. Insya Allah bisa tercapai hingga akhir tahun, walau itu masih jauh dari potensi zakat di Sumut," tutur dia.
Menurutnya, bila target tercapai tahun ini dipastikan akan memberikan dampak yang besar terhadap perekonomian di wilayah Sumatera Utara.
Hatta mengatakan kepercayaan masyarakat kepada Baznas Provinsi Sumatera Utara sangat krusial dalam perolehan zakat, infak, dan sedekah.
Pihaknya juga membutuhkan sosialisasi dan mengedukasi masyarakat Sumatera Utara secara masif, termasuk program-program Baznas.
"Ini masalah kepercayaan, karena itu Baznas selalu transparan dan akuntabel ke publik. Dana zakat, infak, dan sedekah yang kita terima terus didistribusikan sesuai lima program Baznas, yaitu Sumut Takwa, Sumut Sehat, Sumut Cerdas, Sumut Peduli dan Sumut Makmur," kata Hatta.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2025