Seorang pria bernama Wildan (30) warga Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Sumatera Utara tega membacok leher bagian belakang ibu kandungnya berinisial RS (65 tahun) menggunakan parang hingga tewas.
Peristiwa yang menggemparkan masyarakat Madina ini terjadi di dalam rumah korban, Senin (18/11) sekitar pukul 07.30 WIB. Penyebabnya diduga hanya gara-gara tidak diberi uang oleh korban.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Wildan merupakan salah seorang pecandu narkoba. Dia juga sudah berkeluarga dan memiliki dua orang anak, namun Wildan sudah pisah dengan istri dan anak dan memilih tinggal bersama ibunya.
Sebelum meninggal korban juga sempat dibawa berobat ke RSUD Panyabungan. Sementara pelaku sudah berhasil diamankan warga bersama aparat kepolisian di wilayah perkebunan yang ada kawasan Kecamatan Siabu.
Kapolres Mandailing Natal melalui Plh Kasi Humas Polres Madina, Ipda Bagus Seto, SH, yang dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.
"Benar, pelaku sudah diamankan. Motifnya sedang didalami," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Peristiwa yang menggemparkan masyarakat Madina ini terjadi di dalam rumah korban, Senin (18/11) sekitar pukul 07.30 WIB. Penyebabnya diduga hanya gara-gara tidak diberi uang oleh korban.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Wildan merupakan salah seorang pecandu narkoba. Dia juga sudah berkeluarga dan memiliki dua orang anak, namun Wildan sudah pisah dengan istri dan anak dan memilih tinggal bersama ibunya.
Sebelum meninggal korban juga sempat dibawa berobat ke RSUD Panyabungan. Sementara pelaku sudah berhasil diamankan warga bersama aparat kepolisian di wilayah perkebunan yang ada kawasan Kecamatan Siabu.
Kapolres Mandailing Natal melalui Plh Kasi Humas Polres Madina, Ipda Bagus Seto, SH, yang dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.
"Benar, pelaku sudah diamankan. Motifnya sedang didalami," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024