HUT Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) ke 22 yang jatuh pada 23 Mei 2024 menjadi momentum bagi perempuan Golkar se Indonesia bersatu dan menyatakan sikap untuk memenangkan Partai Golkar dalam Pilkada Nopember 2024 mendatang, karena KPPG merupakan salah satu organisasi sayap Partai Golkar.
Di Kota Tanjung Balai, KPPG yang dipimpin Neny Kosasih merayakan HUT KPPG secara sederhana, bertempat di Arteri Garden Jalan Arteti daerah setempat, Sabtu, 25 Mei 2024 kemarin.
Dalam sambutannya, Neny anggota DPRD Tanjung Balai itu mengatakan, saat ini keterwakilan perempuan dalam politik merupakan suatu keharusan. Undang-Undang di Indonesia mengamanatkan kesetaraan bagi seluruh warga negara, tanpa terkecuali bagi perempuan.
"Indonesia adalah salah satu negara yang mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) dengan salah satu tujuannya adalah kesetaraan gender. Maka dalam kancah politik, perempuan Golkar khususnya KPPG Kota Tanjung Balai harus siap dan mampu bersaing," kata Neny Kosasih.
Ia melanjutkan, pada Pemilu legislatif 14 Februari 2024 lalu, Partai Golkar Kota Tanjung Balai mencalonkan sebanyak 9 orang caleg perempuan untuk DPRD Kota Tanjung Balai dan DPRD Provinsi Sumatera utara.
Dari jumlah tersebut, 3 orang politisi perempuan Partai Golkar Tanjung Balai terpilih menjadi anggota parlemen, yakni Hj. Chairunnisa B untuk DPRD Provinsi Sumatera Utara, serta Neny Kosasih dan Hj. Artari untuk DPRD Kota Tanjung Balai.
Selaku Ketua KPPG, Neny mengungkapkan bahwa pihaknya turut bertanggung jawab untuk memenangkan calon yang diusung Partai Golkar dalam perhelatan Pilkada pada 27 November 2024 mendatang, yakni
Musa Rajekshah untuk Gubernur Sumut dan Mahyaruddin Salim B untuk Wali Kota Tanjung Balai.
"Momentum hari ulang tahun KPPG 2024 ini, patut kita nyatakan semua perempuan Partai Golkar bersatu untuk memenangkan Golkar di ajang Pilkada 27 November 2024, baik itu untuk Gubernur Sumatera Utara dan Wali Kota Tanjung Balai," kata Neney Kosasih.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Di Kota Tanjung Balai, KPPG yang dipimpin Neny Kosasih merayakan HUT KPPG secara sederhana, bertempat di Arteri Garden Jalan Arteti daerah setempat, Sabtu, 25 Mei 2024 kemarin.
Dalam sambutannya, Neny anggota DPRD Tanjung Balai itu mengatakan, saat ini keterwakilan perempuan dalam politik merupakan suatu keharusan. Undang-Undang di Indonesia mengamanatkan kesetaraan bagi seluruh warga negara, tanpa terkecuali bagi perempuan.
"Indonesia adalah salah satu negara yang mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) dengan salah satu tujuannya adalah kesetaraan gender. Maka dalam kancah politik, perempuan Golkar khususnya KPPG Kota Tanjung Balai harus siap dan mampu bersaing," kata Neny Kosasih.
Ia melanjutkan, pada Pemilu legislatif 14 Februari 2024 lalu, Partai Golkar Kota Tanjung Balai mencalonkan sebanyak 9 orang caleg perempuan untuk DPRD Kota Tanjung Balai dan DPRD Provinsi Sumatera utara.
Dari jumlah tersebut, 3 orang politisi perempuan Partai Golkar Tanjung Balai terpilih menjadi anggota parlemen, yakni Hj. Chairunnisa B untuk DPRD Provinsi Sumatera Utara, serta Neny Kosasih dan Hj. Artari untuk DPRD Kota Tanjung Balai.
Selaku Ketua KPPG, Neny mengungkapkan bahwa pihaknya turut bertanggung jawab untuk memenangkan calon yang diusung Partai Golkar dalam perhelatan Pilkada pada 27 November 2024 mendatang, yakni
Musa Rajekshah untuk Gubernur Sumut dan Mahyaruddin Salim B untuk Wali Kota Tanjung Balai.
"Momentum hari ulang tahun KPPG 2024 ini, patut kita nyatakan semua perempuan Partai Golkar bersatu untuk memenangkan Golkar di ajang Pilkada 27 November 2024, baik itu untuk Gubernur Sumatera Utara dan Wali Kota Tanjung Balai," kata Neney Kosasih.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024