Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mandailing Natal melakukan sosialisasi rencana pembangunan ruas jalan Simpang Pagur - Banjar Lancat, Kecamatan Panyabungan Timur kepada masyarakat enam desa yang dilalui pembangunan jalan itu.
Sosialisasi dilaksanakan di gedung Sekolah Dasar 130 desa setempat, Kamis (2/5).
Turut hadir dalam kegiatan itu camat, Bhabinsa Koramil 13 Panyabungan dan ratusan perwakilan masyarakat dari enam desa yakni Desa Ranto Natas, Pardomuan, Hutabangun, Sirangkap, Hutatinggi dan Desa Banjar Lancat.
Plt Kepala Dinas PUPR Madina, Elpianti Sari Harahap menyampaikan, pembangunan ruas jalan kabupaten sepanjang 5,5 kilometer ini menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2024 dengan penyedia jasa PT Dalihan Natolu Group.
"Dana pembangunannya menelan anggaran sebesar Rp.12.56.000.000. Mungkin minggu depan kegiatannya sudah mulai berjalan," katanya.
Dengan dimulainya pembangun jalan tersebut, Elpi berharap dukungan dari seluruh warga masyarakat khususnya yang dilalui oleh pembangunan itu.
"Kita berharap dukungan dari masyarakat yang dilalui oleh pembangunan ini. Keberhasilan dalam kegiatan ini nantinya akan menjadi tolak ukur dalam program kedepannya," harap Elpi.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Madina, Raja Asri Nasution menyebutkan, kontrak pembangunan jalan ini mulai tanggal 25 April dan akan berakhir enam bulan kedepan.
Ia menyebut, dalam proses pengaspalan dan pelebarannya nanti akan dilakukan secara bervariasi.
Untuk pengaspalan diluar pemukiman nantinya akan memiliki lebar sepanjang empat meter ditambah bahu jalan dan paret.
Sedangkan didalam pemukiman, badan jalan akan memiliki lebar tiga meter ditambah bahu jalan menggunakan semen.
Sementara itu, perwakilan masyarakat, Kasman Lubis menyambut baik rencana pembangunan jalan tersebut.
Dia menyebut, pembangunan ini merupakan hal yang sangat ditunggu-tunggu oleh warga, khususnya yang berada disepanjang hulu sungai Aek Pohon.
"Kami sangat mendukung pembangunan ini, karena jalan ini merupakan satu-satunya sarana pendukung peningkatan perekonomian kami. Semoga kedepannya pembangunannya kembali dilanjutkan hingga sampai ke Banjar Lancat," pinta dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Sosialisasi dilaksanakan di gedung Sekolah Dasar 130 desa setempat, Kamis (2/5).
Turut hadir dalam kegiatan itu camat, Bhabinsa Koramil 13 Panyabungan dan ratusan perwakilan masyarakat dari enam desa yakni Desa Ranto Natas, Pardomuan, Hutabangun, Sirangkap, Hutatinggi dan Desa Banjar Lancat.
Plt Kepala Dinas PUPR Madina, Elpianti Sari Harahap menyampaikan, pembangunan ruas jalan kabupaten sepanjang 5,5 kilometer ini menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2024 dengan penyedia jasa PT Dalihan Natolu Group.
"Dana pembangunannya menelan anggaran sebesar Rp.12.56.000.000. Mungkin minggu depan kegiatannya sudah mulai berjalan," katanya.
Dengan dimulainya pembangun jalan tersebut, Elpi berharap dukungan dari seluruh warga masyarakat khususnya yang dilalui oleh pembangunan itu.
"Kita berharap dukungan dari masyarakat yang dilalui oleh pembangunan ini. Keberhasilan dalam kegiatan ini nantinya akan menjadi tolak ukur dalam program kedepannya," harap Elpi.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Madina, Raja Asri Nasution menyebutkan, kontrak pembangunan jalan ini mulai tanggal 25 April dan akan berakhir enam bulan kedepan.
Ia menyebut, dalam proses pengaspalan dan pelebarannya nanti akan dilakukan secara bervariasi.
Untuk pengaspalan diluar pemukiman nantinya akan memiliki lebar sepanjang empat meter ditambah bahu jalan dan paret.
Sedangkan didalam pemukiman, badan jalan akan memiliki lebar tiga meter ditambah bahu jalan menggunakan semen.
Sementara itu, perwakilan masyarakat, Kasman Lubis menyambut baik rencana pembangunan jalan tersebut.
Dia menyebut, pembangunan ini merupakan hal yang sangat ditunggu-tunggu oleh warga, khususnya yang berada disepanjang hulu sungai Aek Pohon.
"Kami sangat mendukung pembangunan ini, karena jalan ini merupakan satu-satunya sarana pendukung peningkatan perekonomian kami. Semoga kedepannya pembangunannya kembali dilanjutkan hingga sampai ke Banjar Lancat," pinta dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024