Wakil Ketua DPRD Sumatera Utara Harun Mustafa mengusulkan Jenderal Besar TNI Dr Abdul Haris Nasution jadi nama Bandara di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) karena merupakan pahlawan kelahiran daerah itu.

“Almarhum Jenderal AH Nasution itu pahlawan nasional putra asli Mandailing Natal. Semasa hidupnya berjuang untuk bangsa dan negara, jadi sangat layak nama beliau kita usulkan sebagai nama Bandara di Madina sebagai bentuk penghargaan dan kebanggaan," ujar Harun Mustafa pada Rapat Dengar Pendapat di Komisi D DPRD Sumut bersama Dinas Perhubungan Provinsi Sumut dan Dinas Perhubungan Madina, Senin.

Harun menjelaskan, pihak ahli waris keluarga besar Jenderal AH Nasution mendukung penuh usulan tersebut dan sudah menulis surat persetujuan.

“DPRD Sumut secara resmi akan berkirim surat ke Pemerintah Kabupaten Madina mengusulkan agar bandara di Madina tersebut diberi nama Bandara Jenderal Abdul Haris Nasution,” kata Harun.
Menurutnya, kehadiran bandara tersebut dapat mendorong pertumbuhan pembangunan daerah maupun ekonomi masyarakat sekitar.

"Bandara Madina ini nantinya bisa dilandasi pesawat Boeing dan pesawat ukuran besar," kata Harun.

Dalam kesempatan itu, kata Harun, DPRD Sumut juga akan mengusulkan rencana pembahasan jangka panjang dari pembangunan bandara di Madina itu yakni bisa untuk melayani keberangkatan haji.

“Jadi tidak lagi ke Medan, langsung dari Madina. Tapi kita selain bandara kita siapkan juga sarana dan prasarana lainnya, seperti asrama haji. Jadi jamaah se-Tabagsel dan sekitar tidak perlu lagi ke Medan jalan darat 12 jam, lalu terbang berangkat haji. Toh Bandara di Madina nanti bisa menampung pesawat Boeing yang ukurannya besar untuk jamaah,” kata Harun.

Pewarta: Anggi Luthfi Panggabean

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023