Bandara Internasional Kualanamu di Deli Serdang, Sumatera Utara siap melayani pemberangkatan jamaah haji 2023.
Bandara Kualanamu mempersiapkan dua pelayanan haji, yaitu pelayanan embarkasi haji dan pelayanan teknikal landing penerbangan haji dari embarkasi lain.
"Total sebanyak 337 penerbangan akan mengisi bahan bakar di Bandara Kualanamu, yakni dari Embarkasi Solo, Jakarta, Batam, Surabaya dan Makassar," ujar Direktur Operasi PT Angkasa Pura Aviasi Heriyanto Wibowo, Kamis.
Menurut dia, dibanding pelaksanaan haji tahun sebelumnya, tahun ini Bandara Kualanamu lebih fokus terkait frekuensi penerbangan yang meningkat.
Heriyanto menyebutkan, dibutuhkan kinerja dan koordinasi yang lebih giat di seluruh sektor dan fungsi agar masing-masing dapat memberikan pelayanan terbaik.
Koordinasi dilakukan dengan seluruh pemangku kepentingan, antara lain dengan Kementerian BUMN, Kementerian Perhubungan, Kementerian Agama, Kantor Imigrasi, Bea dan Cukai, TNI, Polri, dan AirNav Indonesia.
"Kemudian juga dengan maskapai dan ground handling agar keberangkatan jamaah haji ke Tanah Suci dapat dilakukan dengan baik, mulai dari asrama haji hingga ke Bandara Kualanamu untuk kemudian berangkat ke Mekkah," ucapnya.
Ia mengatakan Bandara Kualanamu akan melayani penerbangan haji sebanyak 24 kloter menggunakan maskapai Garuda Indonesia.
Seluruh fasilitas pelayanan dan operasional dipastikan baik untuk melayani penerbangan haji. Koordinasi erat juga dilakukan di antara seluruh pemangku kepentingan yang bertugas.
"Kami optimistis penerbangan haji tahun ini dapat berjalan dengan baik dan lancar di Bandara Kualanamu untuk mengantarkan jamaah haji beribadah di Tanah Suci," jelasnya.
Keberangkatan jamaah haji melalui Bandara Kualanamu dijadwalkan mulai 24 Mei hingga 17 Juni 2023.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
Bandara Kualanamu mempersiapkan dua pelayanan haji, yaitu pelayanan embarkasi haji dan pelayanan teknikal landing penerbangan haji dari embarkasi lain.
"Total sebanyak 337 penerbangan akan mengisi bahan bakar di Bandara Kualanamu, yakni dari Embarkasi Solo, Jakarta, Batam, Surabaya dan Makassar," ujar Direktur Operasi PT Angkasa Pura Aviasi Heriyanto Wibowo, Kamis.
Menurut dia, dibanding pelaksanaan haji tahun sebelumnya, tahun ini Bandara Kualanamu lebih fokus terkait frekuensi penerbangan yang meningkat.
Heriyanto menyebutkan, dibutuhkan kinerja dan koordinasi yang lebih giat di seluruh sektor dan fungsi agar masing-masing dapat memberikan pelayanan terbaik.
Koordinasi dilakukan dengan seluruh pemangku kepentingan, antara lain dengan Kementerian BUMN, Kementerian Perhubungan, Kementerian Agama, Kantor Imigrasi, Bea dan Cukai, TNI, Polri, dan AirNav Indonesia.
"Kemudian juga dengan maskapai dan ground handling agar keberangkatan jamaah haji ke Tanah Suci dapat dilakukan dengan baik, mulai dari asrama haji hingga ke Bandara Kualanamu untuk kemudian berangkat ke Mekkah," ucapnya.
Ia mengatakan Bandara Kualanamu akan melayani penerbangan haji sebanyak 24 kloter menggunakan maskapai Garuda Indonesia.
Seluruh fasilitas pelayanan dan operasional dipastikan baik untuk melayani penerbangan haji. Koordinasi erat juga dilakukan di antara seluruh pemangku kepentingan yang bertugas.
"Kami optimistis penerbangan haji tahun ini dapat berjalan dengan baik dan lancar di Bandara Kualanamu untuk mengantarkan jamaah haji beribadah di Tanah Suci," jelasnya.
Keberangkatan jamaah haji melalui Bandara Kualanamu dijadwalkan mulai 24 Mei hingga 17 Juni 2023.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023