Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara, menyebutkan pekerjaan revitalisasi Lapangan Merdeka seluas 4,88 hektare tahap pertama akan selesai di Februari 2023.

"Untuk tahap pertama selesai pada 16 Februari ini," ujar Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman Cipta Karya Tata Ruang Kota Medan Endar Sutan Lubis di Medan, Sumut, Sabtu.

Pekerjaan tahap pertama itu, lanjut dia, meliputi pemasangan bor pile atau pondasi tiang pancang dan penggalian basement atau ruang bawah tanah selesai.

Ia mengatakan hingga akhir tahun lalu, kedua pekerjaan dari revitalisasi lapangan yang merupakan titik nol Kota Medan telah mencapai 80 persen.

"Setelah selesai, maka akan kita lanjutkan pekerjaan tahap kedua yang bersumber dari APBD murni 2023 dan 2024," ucapnya.

Pihaknya mengaku pemasangan bor pile sebanyak 1.800 lebih dan penggalian ruang bawah tanah merupakan kedua pekerjaan sangat penting dari revitalisasi Lapangan Merdeka.

"Kalau pemasangan bor pile sudah selesai. Yang belum selesai penggalian ke pembuangan dan konstruksi capping beam 100 meter lagi. Tapi dalam dua hari ini 100 meter itu siap," tutur dia.

Endar mengatakan tanah galian Lapangan Merdeka dimanfaatkan untuk menimbun lahan pembangunan Islamic Center, tempat pembuangan akhir Terjun, dan lapangan sepak bola di Belawan Sicanang.

Namun faktor cuaca di ibu kota Provinsi Sumatera Utara cukup mempengaruhi akibat curah hujan yang tinggi, sehingga pekerjaan mobilisasi tanah galian ikut turut terkendala.

"Target kita per hari sebenarnya 120 trip, tapi hanya bisa tercapai 90 trip. Jadi ada 30 persen kendalanya," ungkap Endar.

Pewarta: Muhammad Said

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023