Toba Pulp Lestari (TPL) kembali melaksanakan Hari Gerak Kepedulian Karyawan Toba Pulp Lestari 2022 sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.
Pada tahun ini, TPL memilih tema "Kepedulian Pendidikan Anak" yang ditujukan kepada Sekolah Alam yang berada di wilayah sektor TPL.
Seluruh karyawan TPL menggalang dana dan pengumpulan barang, seperti alat peraga edukasi, buku sekolah anak, buku cerita anak baju bekas layak pakai, mainan, makanan, dan diberikan kepada anak-anak dari rekan Tenaga Unit Semprot (TUS) yang tidak mampu.
Sekolah Alam TPL yang khusus ditujukan untuk anak dari rekan TUS yang kurang mampu, kini telah terbangun di empat lokasi yaitu, Sektor Tele dua unit, Sektor Habinsaran dan Sektor Aek Nauli masing-masing satu unit serta melayani sebanyak 113 anak.
Didukung Yayasan Bonapasogit Sejahtera (YBS) dalam pembangunan sekolah, program pendidikan, dan penyediaan tenaga pengajar, Sekolah Alam TPL diharapkan dapat juga menyumbangkan prestasi di tingkat daerah bahkan nasional.
Human Resource Development (HRD) Department Head TPL, Martin, Kamis (15/12), mengatakan, tujuan dari Sekolah Alam ini untuk memfasilitasi anak-anak dari rekan TUS tidak mengalami putus sekolah.
Selain membuat ruang kelas, TPL juga memfasilitasi transpor antar jemput anak-anak yang jarak kediamannya jauh dengan sekolah.
Dia pun mengucapkan terimakasih kepada seluruh karyawan, YBS dan semua pihak yang telah berkontribusi menyumbangkan sebagian dana dan barang untuk disalurkan kepada demi mendukung pendidikan anak.
Martin berharap, masyarakat dapat merasakan dampak nyata dari kehadiran TPL dan operasional perusahaan tetap berjalan lancar sehingga dapat terus berkontribusi bahkan lebih besar lagi di masa yang akan datang.
Penyaluran dukungan ini turut dihadiri perwakilan manajemen TPL seperti manajer sektor, karyawan dan perwakilan dari orang tua.
Sebelumnya di tahun 2021, TPL juga melaksanakan kegiatan ini dengan menggalang dana yang dikemas dalam bentuk dukungan paket kebutuhan pokok untuk disalurkan di sekitar wilayah operasional perusahaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Pada tahun ini, TPL memilih tema "Kepedulian Pendidikan Anak" yang ditujukan kepada Sekolah Alam yang berada di wilayah sektor TPL.
Seluruh karyawan TPL menggalang dana dan pengumpulan barang, seperti alat peraga edukasi, buku sekolah anak, buku cerita anak baju bekas layak pakai, mainan, makanan, dan diberikan kepada anak-anak dari rekan Tenaga Unit Semprot (TUS) yang tidak mampu.
Sekolah Alam TPL yang khusus ditujukan untuk anak dari rekan TUS yang kurang mampu, kini telah terbangun di empat lokasi yaitu, Sektor Tele dua unit, Sektor Habinsaran dan Sektor Aek Nauli masing-masing satu unit serta melayani sebanyak 113 anak.
Didukung Yayasan Bonapasogit Sejahtera (YBS) dalam pembangunan sekolah, program pendidikan, dan penyediaan tenaga pengajar, Sekolah Alam TPL diharapkan dapat juga menyumbangkan prestasi di tingkat daerah bahkan nasional.
Human Resource Development (HRD) Department Head TPL, Martin, Kamis (15/12), mengatakan, tujuan dari Sekolah Alam ini untuk memfasilitasi anak-anak dari rekan TUS tidak mengalami putus sekolah.
Selain membuat ruang kelas, TPL juga memfasilitasi transpor antar jemput anak-anak yang jarak kediamannya jauh dengan sekolah.
Dia pun mengucapkan terimakasih kepada seluruh karyawan, YBS dan semua pihak yang telah berkontribusi menyumbangkan sebagian dana dan barang untuk disalurkan kepada demi mendukung pendidikan anak.
Martin berharap, masyarakat dapat merasakan dampak nyata dari kehadiran TPL dan operasional perusahaan tetap berjalan lancar sehingga dapat terus berkontribusi bahkan lebih besar lagi di masa yang akan datang.
Penyaluran dukungan ini turut dihadiri perwakilan manajemen TPL seperti manajer sektor, karyawan dan perwakilan dari orang tua.
Sebelumnya di tahun 2021, TPL juga melaksanakan kegiatan ini dengan menggalang dana yang dikemas dalam bentuk dukungan paket kebutuhan pokok untuk disalurkan di sekitar wilayah operasional perusahaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022