Wali Kota Medan Bobby Nasution mengajak pihak rumah sakit agar berkontribusi mendukung suksesnya program Medan Medical Tourism atau wisata kesehatan di daerah ini.
"Saya berharap program wisata kesehatan yang kita usung juga didukung oleh RS Setiabudi. Karena kami ingin masing-masing rumah sakit punya spesialisasi," kata Bobby di Medan, Rabu.
Harapan ini disampaikan Wali Kota Medan usai menerima kunjungan pemilik RS Setiabudi Medan Dr Chairiandi Siregar dan jajaran direksi rumah sakit di Balai Kota Medan.
Dengan begitu, lanjut dia, setiap masyarakat yang ingin mendapat pelayanan kesehatan di ibu kota Provinsi Sumatera Utara bisa terlayani dengan baik sesuai yang mereka butuhkan.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Medan, ada 43 unit rumah sakit di daerah ini baik milik pemerintah maupun swasta.
"Jika seluruh pihak terutama rumah sakit ikut serta berkontribusi, maka program wisata kesehatan ini bisa berjalan maksimal," ucap Bobby.
Pemilik RS Setiabudi Medan, Dr Chairiandi Siregar, mengatakan kedatangan pihaknya bermaksud ingin mengundang Wali Kota Medan menghadiri perayaan HUT RS Setiabudi dan peresmian gedung baru pada Juli 2022.
"Rumah sakit kami ini berdiri sejak 2011. Walau terbilang kecil, kami memang hanya 'concern' dan spesialis di bedah ortopedi. Meski begitu, mudah-mudah kami bisa ikut berkontribusi untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat," tutur Chairiandi.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
"Saya berharap program wisata kesehatan yang kita usung juga didukung oleh RS Setiabudi. Karena kami ingin masing-masing rumah sakit punya spesialisasi," kata Bobby di Medan, Rabu.
Harapan ini disampaikan Wali Kota Medan usai menerima kunjungan pemilik RS Setiabudi Medan Dr Chairiandi Siregar dan jajaran direksi rumah sakit di Balai Kota Medan.
Dengan begitu, lanjut dia, setiap masyarakat yang ingin mendapat pelayanan kesehatan di ibu kota Provinsi Sumatera Utara bisa terlayani dengan baik sesuai yang mereka butuhkan.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Medan, ada 43 unit rumah sakit di daerah ini baik milik pemerintah maupun swasta.
"Jika seluruh pihak terutama rumah sakit ikut serta berkontribusi, maka program wisata kesehatan ini bisa berjalan maksimal," ucap Bobby.
Pemilik RS Setiabudi Medan, Dr Chairiandi Siregar, mengatakan kedatangan pihaknya bermaksud ingin mengundang Wali Kota Medan menghadiri perayaan HUT RS Setiabudi dan peresmian gedung baru pada Juli 2022.
"Rumah sakit kami ini berdiri sejak 2011. Walau terbilang kecil, kami memang hanya 'concern' dan spesialis di bedah ortopedi. Meski begitu, mudah-mudah kami bisa ikut berkontribusi untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat," tutur Chairiandi.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022