Sebanyak 10 siswa/siswi SMKN 1 Sipirok baru saja mengikuti pelatihan digital marketing yang dilaksanakan Dinas Perindag dan UKM Tapanuli Selatan (Tapsel). 

Pelatihan bahi pelajar jurusan bisnis daring dan pemasaran itu, menyangkut digital marketing Poken Tapsel, sekaligus magang pemasaran dan admin operator marketplace Poken Tapsel.

"Nara sumber di hadirkan Sugi Anto," kata Bupati Tapanuli Selatan Dolly P.Pasaribu dalam keterangannya diterima, Sabtu (11/12). Kegiatan itu, katanya, upaya mendorong agar produk unggulan Tapsel go global, atau mendunia. 

Baca juga: Total penduduk Tapsel yang sudah divaksinasi 186 ribu lebih

Berbagai ilmu telah mereka (siswa peserta) adopsi selama ikut pelatihan bertema: "UMKM menjawab tantangan perubahan ekonomi melalui go digital marketplace Poken Tapsel menuju masyarakat yang lebih cerdas, sehat dan sejahtera."

Menurut bupati, proses pemasaran dalam digital marketing butuh ketekunan juga kesabaran. Harus memikirkan pola yang bisa mempertemukan orang yang ingin belanja, dengan aman dan layanan terpenuhi.

"Pelatihan hanya sekadar membuka pemikiran. Apalagi menghadapi revolusi industri 5.0,  kelompok yang maju sama-sama mencari potensi yang ada," ujarnya. 

Karenanya, kepada seluruh pelajar yang ikut pelatihan agar dapat lebih berinovasi, kreasi, komunikasi aktif agar produk-produk unggulan Tapsel, mulai kuliner, kopi, tenun dan lainnya termasuk produk yang belum terekspose bisa semakin berkembang dan dikenal," pesannya. 

Dikatakan, sadar atau tidak sadar bahwa era digitalisasi saat ini telah banyak merubah pola kehidupan salah satunya perekonomian yang serba digital. "Karenanya mari kita manfaatkan era digital ini untuk kebangkitan ekonomi (produk) lokal dalam rangka upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat Tapsel," katanya.

Sementara Kadis Perdagangan, Koperasi dan UKM Tapsel, Ahmad Raja mengatakan, selama pelatihan peserta belajar soal pemasaran dan penjualan sebuah produk secara digital. Termasuk pembuatan konten-konten video kreatif UMKM, yang nantinya diharap bisa menarik konsumen.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021