Bupati Dairi Selaku Pembina PGRI Kabupaten Dairi menghadiri Pelantikan Pengurus Cabang PGRI Kecamatan Lae Parira masa bakti 2021-2026 bertempat di SMP Negeri 1 Laeparira, Jumat (19/11/2021). 

Pelantikan ini dilakukan berdasarkan Surat Keputusan PGRI Kabupaten Dairi No.59/Kep/Dairi/22/2021 Tentang Penetapan Susunan Kelengkapan Pengurus dan personalia PGRI cabang kecamatan Lae Parira masa bakti 2021-2026.

Dalam acara itu turut hadir Camat Lae Parira, Ketua PGRI Kabupaten Dairi yang diwakili, Perwakilan Polsek Lae Parira, Perwakilan Danramil, Perwakilan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Dairi, beserta undangan.

Bupati Dairi dalam arahannya menyampaikan dengan dilantiknya pengurus PGRI Kecamatan Lae Parira diharapkan bisa dengan segera menyusun rencana kerja dengan memanfaatkan waktu yang relatif singkat setelah peringatan Hari Guru di Akhir November ini.

Ia minta secepat-cepatnya untuk segera membentuk susunan pengurus kecamatan dan juga sesegera mungkin menyusun rencana kinerja PGRI baik Kabupaten juga saya minta bekerja dalam waktu yang relatif singkat sudah 12 Kecamatan terbentuk, beberapa kali saya diberi kesempatan untuk melantik langsung. 

"Termasuk hari ini di Kecamatan Lae Parira ini saya melihat semua cukup berjalan dengan baik. Saya apresiasi para guru-guru kita”, ujar Eddy Berutu.

Dalam sambutannya, Bupati Eddy Berutu menyampaikan beberapa kondisi terkini yang terjadi di tengah Pandemi Covid-19 serta dampak yang ditimbulkan di wilayah Kabupaten Dairi termasuk di bidang Pendidikan dan yang berkaitan dengan para Guru. 

Dirinya mengutarakan masa Pandemi Covid 19, anak-anak dan keluarga masyarakat sedang tertekan penghasilan keluarga yang menurun, ditambah lagi dengan beban anak-anak harus belajar dari rumah. 

Untuk itu ia meminta para guru agar lebih kreatif mencari formula baru sehingga dapat meningkatkan minat para siswa untuk menerima pelajaran baik yang telah melakukan pelajaran tatap muka maupun yang secara daring/online dari rumah.

“Kita telah melaksanakan pelajaran tatap muka di beberapa sekolah, untuk itu kita harus menyesuaikan formula-formula baru, alternatif-alternatif baru dalam proses belajar mengajar," katanya.


 

Pewarta: Rilis

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021