Realisasi omset segala produk PT Pegadaian (Persero) Kanwil 1 Medan hingga triwulan III 2021 sudah mencapai Rp9,254 triliun.
"Harapannya realisasi omset sepanjang 2021 bisa mencapai target sebesar Rp13,7 triliun," ujar Kabag Humas PT Pegadaian (Persero) Kanwil 1 Medan, Ghoper Manurung, di Medan, Kamis (28/10).
Omset terbesar, ujar dia, masih tetap berasal dari produk gadai emas yang masih paling diminati nasabah.
Baca juga: Pegadaian Medan restrukturisasi kredit 6.958 nasabah
Meskipun realisasi omset hingga triwulan III 2021 itu sedikit melemah dibandingkan periode sama 2020 yang sudah Rp9,399 triliun, penurunan itu didorong turunnya harga emas yang membuat transaksi gadai emas turun.
"Tapi, Pegadaian masih optimistis target omset sepanjang tahun 2021 yang sebesar Rp13,7 triliun akan tercapai," katanya.
Keoptimistisan itu dengan perhitungan ada momentum hari Natal dan tahun baru yang biasanya mendorong kenaikan omset serta semakin membaiknya perekonomian karena penyebaran COVID-19 yang semakin bisa dikendalikan dan termasuk mulai bergerak naiknya harga emas.
Menurut dia, omset Pegadaian terlihat semakin meningkat sejak awal 2021. Kondisi membaik itu terekam dari terjadinya peningkatan omset hingga Juli.
Realisasi omset Pegadaian hingga Juli 2021 sebesar Rp7,2 triliun atau naik dari periode sama 2020 yang masih Rp7,1 triliun.
"Walau ada penurunan omset sedikit di periode Agustus-September, diharapkan target omset 2021sebesar Rp13,7 triliun itu bisa dicapai," ujar Ghoper Manurung.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Harapannya realisasi omset sepanjang 2021 bisa mencapai target sebesar Rp13,7 triliun," ujar Kabag Humas PT Pegadaian (Persero) Kanwil 1 Medan, Ghoper Manurung, di Medan, Kamis (28/10).
Omset terbesar, ujar dia, masih tetap berasal dari produk gadai emas yang masih paling diminati nasabah.
Baca juga: Pegadaian Medan restrukturisasi kredit 6.958 nasabah
Meskipun realisasi omset hingga triwulan III 2021 itu sedikit melemah dibandingkan periode sama 2020 yang sudah Rp9,399 triliun, penurunan itu didorong turunnya harga emas yang membuat transaksi gadai emas turun.
"Tapi, Pegadaian masih optimistis target omset sepanjang tahun 2021 yang sebesar Rp13,7 triliun akan tercapai," katanya.
Keoptimistisan itu dengan perhitungan ada momentum hari Natal dan tahun baru yang biasanya mendorong kenaikan omset serta semakin membaiknya perekonomian karena penyebaran COVID-19 yang semakin bisa dikendalikan dan termasuk mulai bergerak naiknya harga emas.
Menurut dia, omset Pegadaian terlihat semakin meningkat sejak awal 2021. Kondisi membaik itu terekam dari terjadinya peningkatan omset hingga Juli.
Realisasi omset Pegadaian hingga Juli 2021 sebesar Rp7,2 triliun atau naik dari periode sama 2020 yang masih Rp7,1 triliun.
"Walau ada penurunan omset sedikit di periode Agustus-September, diharapkan target omset 2021sebesar Rp13,7 triliun itu bisa dicapai," ujar Ghoper Manurung.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021