Rumah kediaman orang tua dari Ketua Demisioner PMII Langkat-Binjai Khairul Ramadhan dilempar dengan air selokan oleh OTK pada Kamis (26/11) pukul 03.00 WIB, sehingga menimbulkan bau tidak sedap.
Pelemparan air selokan oleh OTK ke rumah yang beralamat di Dusun II Desa Lalang Kecamatan Tanjung Pura tersebut sangat meresahkan masyarakat disana, tidak tertutup kemungkinan warga lainnya akan mengalami hal yang sama.
Khairul Ramadhan menduga hal tersebut ada kaitannya dengan penggrebekan narkoba di dusunnya pada Rabu (26/11), yang mana penggrebekan itu tidak dapat menemukan satu orang pun, para pemakai, pengedar maupun bandarnya.
Baca juga: Poksek Tanjung Pura Langkat tangkap pencuri di rumah warga
"Saya menduga aksi pelemparan ini ada kaitannya dengan penggrebekan transaksi narkoba yang sangat meresahkan masyarakat kemarin di Dusun II Desa Lalang itu," katanya.
Pasalnya saya kerap kali berkoordinasi dengan kepala dusun, tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk menyampaikan keluhan resahnya masyarakat terhadap dugaan transaksi narkoba di Dusun kami, ya mungkin mereka kira saya yang kibusin, sambungnya.
"Saya akan laporkan ini ke pihak berwajib, sekalian menyampaikan bahwa semenjak maraknya transaksi narkoba di Dusun kami, masyarakat sudah tidak merasakan situasi kamtimbas yang kondusif lagi," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Pelemparan air selokan oleh OTK ke rumah yang beralamat di Dusun II Desa Lalang Kecamatan Tanjung Pura tersebut sangat meresahkan masyarakat disana, tidak tertutup kemungkinan warga lainnya akan mengalami hal yang sama.
Khairul Ramadhan menduga hal tersebut ada kaitannya dengan penggrebekan narkoba di dusunnya pada Rabu (26/11), yang mana penggrebekan itu tidak dapat menemukan satu orang pun, para pemakai, pengedar maupun bandarnya.
Baca juga: Poksek Tanjung Pura Langkat tangkap pencuri di rumah warga
"Saya menduga aksi pelemparan ini ada kaitannya dengan penggrebekan transaksi narkoba yang sangat meresahkan masyarakat kemarin di Dusun II Desa Lalang itu," katanya.
Pasalnya saya kerap kali berkoordinasi dengan kepala dusun, tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk menyampaikan keluhan resahnya masyarakat terhadap dugaan transaksi narkoba di Dusun kami, ya mungkin mereka kira saya yang kibusin, sambungnya.
"Saya akan laporkan ini ke pihak berwajib, sekalian menyampaikan bahwa semenjak maraknya transaksi narkoba di Dusun kami, masyarakat sudah tidak merasakan situasi kamtimbas yang kondusif lagi," pungkasnya.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021