Kepolisian Sektor Sibabangun, Polres Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, terlibat langsung dalam proses pemakaman jenazah pasien COVID-19, kemarin di Dusun I, Desa Pulo Pakkat, Kecamatan Sukabangun, Tapanuli Tengah.
Bersama dengan tim gugus tugas COVID-19 Kecamatan Sukabangun, personel Polsek Sibabangun memakamkan jenazah sesuai dengan protokol kesehatan.
Demikian dijelaskan Kapolres Tapteng AKBP Jimmy Christian melalaui Kasubbag Humas AKP Horas Gurning, Jumat (20/8).
Baca juga: 262 WBP Lapas Sibolga jalani vaksinasi pertama
Diterangkannya, sebelumnya pasien COVID-19 berisial RSS (19), laki-laki, mengidap penyakit kanker tulang di bagian lutut sebelah kanan. Penyakit itu dia derita lebih kurang 5 bulan. Akibatnya pasien tidak bisa berdiri, sehingga tanggal 8 Agustus dirujuk ke RS Metta Medika Sibolga dan di test Swab Antigen sebelum dirawat dengan hasil tes negatif.
Dan keesekoan harinya pasien di Tes PCR COVID-19 dengan hasil positif COVID-19, dan pasien dipindahkan ke ruangan perawatan isolasi di Rumah Sakit Metta Medika Sibolga dan kemarin meninggal dunia.
“Pemakaman jenazah kita lakukan secara prokes sesuai riwayat hasil pemeriksaan laboratorium RS Metta Medika yang menyatakan positif COVID-19,” katanya.
Sekaitan dengan itu Tim Gugus Tugas COVID-19 Kecamatan Sukabangun melaksanakan 3T kepada pihak keluarga serta warga lainnya yang memiliki kontak erat degan almarhum. Selain itu, warga diimbau agar lebih mematuhi prokes COVID-19 sebagaimana telah dianjurkan pemerintah.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Bersama dengan tim gugus tugas COVID-19 Kecamatan Sukabangun, personel Polsek Sibabangun memakamkan jenazah sesuai dengan protokol kesehatan.
Demikian dijelaskan Kapolres Tapteng AKBP Jimmy Christian melalaui Kasubbag Humas AKP Horas Gurning, Jumat (20/8).
Baca juga: 262 WBP Lapas Sibolga jalani vaksinasi pertama
Diterangkannya, sebelumnya pasien COVID-19 berisial RSS (19), laki-laki, mengidap penyakit kanker tulang di bagian lutut sebelah kanan. Penyakit itu dia derita lebih kurang 5 bulan. Akibatnya pasien tidak bisa berdiri, sehingga tanggal 8 Agustus dirujuk ke RS Metta Medika Sibolga dan di test Swab Antigen sebelum dirawat dengan hasil tes negatif.
Dan keesekoan harinya pasien di Tes PCR COVID-19 dengan hasil positif COVID-19, dan pasien dipindahkan ke ruangan perawatan isolasi di Rumah Sakit Metta Medika Sibolga dan kemarin meninggal dunia.
“Pemakaman jenazah kita lakukan secara prokes sesuai riwayat hasil pemeriksaan laboratorium RS Metta Medika yang menyatakan positif COVID-19,” katanya.
Sekaitan dengan itu Tim Gugus Tugas COVID-19 Kecamatan Sukabangun melaksanakan 3T kepada pihak keluarga serta warga lainnya yang memiliki kontak erat degan almarhum. Selain itu, warga diimbau agar lebih mematuhi prokes COVID-19 sebagaimana telah dianjurkan pemerintah.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021