Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu memerintahkan BPBD setempat untuk segera mengecek dan memperbaiki jalan penghubung antara Desa Lau Njuhar-Liang Jering-ALur Subur.
Hal tersebut ia smapaikan saat melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Tanah Pinem, Selasa (13/7).
Ia mengatakan meleihat kondisi jalan tersebut, Pemkab Dairi harus mengambil tindakan cepat sehingga masyarakat yang melintasi Desa Lau Njuhar-Liang Jering-Alur Subur merasa terbantu.
Baca juga: Lantik Kades, Bupati: Mari bersama memberi sumbangan pemikiran untuk desa
"Kita akan segera memperbaiki jalan yang kondisinya snagat parah dan membahayakan keselamatan warga. Walau tidak sepenuhnya, alat berat akan diturunkan untuk memperbaiki jalan itu," katanya.
Ia mengakui bahwa saat ini tidak banyak hal yang bisa diperbuat oleh Pemkab Dairi terkait dengan pembangunan. Hal itu disebabkan oleh pandemi COVID-19 yang melanda dunia saat ini.
"Semua rencana pembangunan yang telah kita rencanakan terpaksa harus diundur karena adanya refocusing dana atau pengalihan dana untuk membantu pennaganan COVID-19. Untuk itu kita harus bersabar dan berdoa supaya pandemi ini segera berlalu dan pembangunan akan kembali kita lakukan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Hal tersebut ia smapaikan saat melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Tanah Pinem, Selasa (13/7).
Ia mengatakan meleihat kondisi jalan tersebut, Pemkab Dairi harus mengambil tindakan cepat sehingga masyarakat yang melintasi Desa Lau Njuhar-Liang Jering-Alur Subur merasa terbantu.
Baca juga: Lantik Kades, Bupati: Mari bersama memberi sumbangan pemikiran untuk desa
"Kita akan segera memperbaiki jalan yang kondisinya snagat parah dan membahayakan keselamatan warga. Walau tidak sepenuhnya, alat berat akan diturunkan untuk memperbaiki jalan itu," katanya.
Ia mengakui bahwa saat ini tidak banyak hal yang bisa diperbuat oleh Pemkab Dairi terkait dengan pembangunan. Hal itu disebabkan oleh pandemi COVID-19 yang melanda dunia saat ini.
"Semua rencana pembangunan yang telah kita rencanakan terpaksa harus diundur karena adanya refocusing dana atau pengalihan dana untuk membantu pennaganan COVID-19. Untuk itu kita harus bersabar dan berdoa supaya pandemi ini segera berlalu dan pembangunan akan kembali kita lakukan," katanya.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021