Sebanyak 90 Keramba Jaring Apung (KJA) di kawasan Danau Toba, di Kecamatan Haranggaol Horison, Kabupaten Simalungun, Kamis (9/6) ditertibkan.
Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo SIK MH mengatakan, penertiban KJA dalam rangka mendukung pemerintah untuk mewujudkan Danau Toba menjadi Destinasi Pariwisata Internasional.
Disebutkan, ada sekitar 1.500 unit KJA di sekitaran Pantai Danau Toba, Kecamatan Haranggaol akan ditata sampai bulan Agustus.
Baca juga: KJA di Parapat Danau Toba "dibongkar"
Pihaknya sudah melakukan sosialisasi terkait kegiatan penataan keramba dengan ajakan masyarakat dapat lebih peduli terhadap pemeliharaan kelestarian Danau Toba.
Dia pun menyampaikan apresiasi dengan sikap antusias masyarakat untuk melaksanakan imbauan pemerintah dalam penataan KJA.
Penertiban disaksikan Wakil Bupati H Zonny Waldi Bahrias, Dandim 0207 Simalungun Letkol Inf Roly Souhoka dan tokoh adat serta tokoh masyarakat setempat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo SIK MH mengatakan, penertiban KJA dalam rangka mendukung pemerintah untuk mewujudkan Danau Toba menjadi Destinasi Pariwisata Internasional.
Disebutkan, ada sekitar 1.500 unit KJA di sekitaran Pantai Danau Toba, Kecamatan Haranggaol akan ditata sampai bulan Agustus.
Baca juga: KJA di Parapat Danau Toba "dibongkar"
Pihaknya sudah melakukan sosialisasi terkait kegiatan penataan keramba dengan ajakan masyarakat dapat lebih peduli terhadap pemeliharaan kelestarian Danau Toba.
Dia pun menyampaikan apresiasi dengan sikap antusias masyarakat untuk melaksanakan imbauan pemerintah dalam penataan KJA.
Penertiban disaksikan Wakil Bupati H Zonny Waldi Bahrias, Dandim 0207 Simalungun Letkol Inf Roly Souhoka dan tokoh adat serta tokoh masyarakat setempat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021