Kodim 0208/Asahan, Lanal Tanjungbalai Asahan (TBA) dan Polres Tanjungbalai bersinergi melaksanakan patroli di perairan Tanjungbalai Asahan untuk mengantisipasi pemudik dan TKI ilegal yang pulang kampung melalui jalur perairan, Kamis (6/5).
Patroli gabungan wilayah perairan itu dipimpin Kapolres Tanjungbalai AKBP Putu Yudha Prawira, Dandim 0208/AS Letkol Inf Sri Marantika Beruh, serta Danlanal TBA Letkol laut (P) Robinson Hendrik Etwiory, dengan melibatkan Kabag Ops Kompol N. Surbakti, Kasat Pol Air AKP T. Sianturi serta personil Pol Air Polres Tanjungbalai, TNI-AL dan TNI-AD.
Menggunakan 1 unit kapal patroli TNI-AL dan 2 unit kapal patroli Sat Pol Air Polres Tanjungbalai, rombongan menyisir wilayah perairan Tanjungbalai dan Asahan serta melakukan pengecekan terhadap kapal pengangkutan barang maupun kapal pengangkutan ikan yang sedang melintas.
Baca juga: Kapolres Tanjungbalai pimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat Toba 2021
Kapolres Tanjungbalai AKBP Putu Yudha Prawira mengatakan, kegiatan patroli bersama itu dilaksanakan untuk mengecek secara langsung keadaan situasi perairan Tanjungbalai Asahan terutama pelabuhan kecil atau tangkahan yang dicurigai sebagai tempat berlabuh atau berangkatnya kapal yang mengangkut pekerja migran dari luar negeri atau sebaliknya.
Ia melanjutkan, dalam pelaksanaan patroli gabungan petugas juga mengimbau masyarakat nelayan dan kapal penumpang bahwa saat ini pemerintah melarang seluruh elemen masyarakat tidak melaksanakan mudik untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19.
Menurut Kapolres, selama pelaksanaan kegiatan patroli tidak ditemukan pemudik maupun TKI ilegal yang masuk ke wilayah hukum Polres Tanjungbalai. Sedangkan pelaksanaan patroli berjalan lancar tanpa hambatan.
"Patroli hari ini belum menemukan pemudik atau TKI ilegal yang masuk melalui jalur perairan. Patroli di air maupun pos-pos penyekatan yang ada di darat akan terus dilaksanakan hingga 17 Mei mendatang," ujar Kapolres didampingi Dandim 0208/AS serta Danlanal TBA.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Patroli gabungan wilayah perairan itu dipimpin Kapolres Tanjungbalai AKBP Putu Yudha Prawira, Dandim 0208/AS Letkol Inf Sri Marantika Beruh, serta Danlanal TBA Letkol laut (P) Robinson Hendrik Etwiory, dengan melibatkan Kabag Ops Kompol N. Surbakti, Kasat Pol Air AKP T. Sianturi serta personil Pol Air Polres Tanjungbalai, TNI-AL dan TNI-AD.
Menggunakan 1 unit kapal patroli TNI-AL dan 2 unit kapal patroli Sat Pol Air Polres Tanjungbalai, rombongan menyisir wilayah perairan Tanjungbalai dan Asahan serta melakukan pengecekan terhadap kapal pengangkutan barang maupun kapal pengangkutan ikan yang sedang melintas.
Baca juga: Kapolres Tanjungbalai pimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat Toba 2021
Kapolres Tanjungbalai AKBP Putu Yudha Prawira mengatakan, kegiatan patroli bersama itu dilaksanakan untuk mengecek secara langsung keadaan situasi perairan Tanjungbalai Asahan terutama pelabuhan kecil atau tangkahan yang dicurigai sebagai tempat berlabuh atau berangkatnya kapal yang mengangkut pekerja migran dari luar negeri atau sebaliknya.
Ia melanjutkan, dalam pelaksanaan patroli gabungan petugas juga mengimbau masyarakat nelayan dan kapal penumpang bahwa saat ini pemerintah melarang seluruh elemen masyarakat tidak melaksanakan mudik untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19.
Menurut Kapolres, selama pelaksanaan kegiatan patroli tidak ditemukan pemudik maupun TKI ilegal yang masuk ke wilayah hukum Polres Tanjungbalai. Sedangkan pelaksanaan patroli berjalan lancar tanpa hambatan.
"Patroli hari ini belum menemukan pemudik atau TKI ilegal yang masuk melalui jalur perairan. Patroli di air maupun pos-pos penyekatan yang ada di darat akan terus dilaksanakan hingga 17 Mei mendatang," ujar Kapolres didampingi Dandim 0208/AS serta Danlanal TBA.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021