Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat Dewan Masjid Indonesia (PP DMI) Komjen Pol (Purn) DR H Syafrudin MSi mengimbau para pemuda remaja masjid agar tetap istiqomah membaca dan mengajarkan Al Quran kepada anak-anak, remaja, pemuda serta lansia agar ummat Islam lebih memahaminya sebagai pedoman hidup.
Hal tersebut disampaikan H Syafruddin usai menerima silaturahim DPP BKPRMI di Jakarta, Senin (29/3).
Mantan Wakapolri ini juga menyampaikan hasil riset beberapa ormas Islam bahwa hampir 60 persen ummat Islam di Indonesia tidak bisa membaca Al Quran.
"Ini harus menjadi tanggung jawab kita bersama DMI dan BKPRMI serta ormas Islam di Indonesia," ujarnya.
Pada pertemuan silaturahim tersebut, Ketum DPP BKPRMI Said Aldi Al Idrus yang didampingi Sekjend H Ahmad Rizkon menyampaikan bahwa BKPRMI sejak 1989 tetap istiqomah dalam membina generasi qurani.
Sampai tahun ini sudah diwisuda hampir 6 juta santri BKPRMI se-Indonesia. Mereka dibina di 19 ribu TK TPA BKPRMI oleh 235 ribu ustadz dan ustadzah BKPRMI se-Indonesia.
Pada kesempatan itu Ketum DPP juga menyampaikan pelaksanaan LMD II se-NTB, NTT, Bali pada 6-10 April 2021 di Lombok dan pelaksanaan Safari Ramadhan 1442 H BKPRMI bekerja sama dengan PP DMI dan pemberian bingkisan untuk 20.000 ustadz dab ustadzah, serta kaum dhuafa binaan BKPRMI.
Di akhir pertemuan Waketum PP DMI meminta BKPRMI tetap menyosialisasikan 3M (menjaga jarak, mencuci tangan dan memakai masker) untuk mencegah penyebaran COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Hal tersebut disampaikan H Syafruddin usai menerima silaturahim DPP BKPRMI di Jakarta, Senin (29/3).
Mantan Wakapolri ini juga menyampaikan hasil riset beberapa ormas Islam bahwa hampir 60 persen ummat Islam di Indonesia tidak bisa membaca Al Quran.
"Ini harus menjadi tanggung jawab kita bersama DMI dan BKPRMI serta ormas Islam di Indonesia," ujarnya.
Pada pertemuan silaturahim tersebut, Ketum DPP BKPRMI Said Aldi Al Idrus yang didampingi Sekjend H Ahmad Rizkon menyampaikan bahwa BKPRMI sejak 1989 tetap istiqomah dalam membina generasi qurani.
Sampai tahun ini sudah diwisuda hampir 6 juta santri BKPRMI se-Indonesia. Mereka dibina di 19 ribu TK TPA BKPRMI oleh 235 ribu ustadz dan ustadzah BKPRMI se-Indonesia.
Pada kesempatan itu Ketum DPP juga menyampaikan pelaksanaan LMD II se-NTB, NTT, Bali pada 6-10 April 2021 di Lombok dan pelaksanaan Safari Ramadhan 1442 H BKPRMI bekerja sama dengan PP DMI dan pemberian bingkisan untuk 20.000 ustadz dab ustadzah, serta kaum dhuafa binaan BKPRMI.
Di akhir pertemuan Waketum PP DMI meminta BKPRMI tetap menyosialisasikan 3M (menjaga jarak, mencuci tangan dan memakai masker) untuk mencegah penyebaran COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021