Bupati Dairi, Dr. Eddy Keleng Ate Berutu dampingi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara, Drs. Baskami Ginting untuk meninjau pengerjaan jalan longsor Sitinjo, Jumat (29/1/2021).

Baskami Ginting menyampaikan kedatangannya untuk meninjau longsor Sitinjo dan berdiskusi dengan Bupati Dairi Eddy Berutu. 

"Saya sengaja hadir untuk meninjau langsung dan mendorong pelaksanaan penanganan jalan longsor yang dilaksanakan oleh Kementerian PUPR/BBPJN dapat segera diselesaikan. Selain itu, saya ingin menampung berbagai aspirasi masyarakat dan masukan atau usul dari Pemkab Dairi untuk kita perjuangkan," ujarnya.

Baca juga: Kampanye Pariwisata, Bupati Dairi Jamu Komunitas Royal Riders Indonesia

Bupati Dairi, Dr. Eddy Keleng Ate Berutu menyampaikan terimakasih atas kunjungan Ketua DPRD Sumut yang tentunya akan membawa semangat semua pihak dalam penyelesaian perbaikan jalan ini. 

Ia menyampaikan bahwa Pemkab Dairi telah memberikan bantuan sembako kepada masyarakat yang terkena dampak banjir longsor dan juga diikuti dari berbagai elemen atau organisasi lainnya. 

Ia juga menambahkan bahwa untuk kelancaran transportasi Pemkab Dairi dibantu Polres Dairi juga melakukan pengalihan lalu lintas lewat jalan alternatif yang ada.

Pada kesempatan tersebut Bupati Dairi Eddy Berutu juga menerangkan bahwa untuk pemulihan ekonomi masyarakat, Pemkab Dairi telah bekerjasama dengan BNI melalui KUR Kartu Tani produk pinjaman 50 juta tanpa agunan. 

"Kita telah jalin kerjasama dengan BNI. Produk pinjaman ini telah berjalan dan kita juga tawarkan kepada warga yang terdampak untuk bisa mendapatkan pinjaman tanpa agunan ini. Melalui Dinas Pertanian juga akan membantu dengan pemberian bibit kopi," tuturnya. 

Selanjutnya di kesempatan bersama tersebut, Bupati Dairi juga mengusulkan kepada Ketua DPRD Sumut untuk mendukung peningkatan jalan alternatif yang dimanfaatkan pengguna jalan saat ini serta peningkatan jalan di beberapa ruas jalan provinsi.

Seperti jurusan Tanjung Beringin-Pangiringan, lanjutan Sumbul- Tigabaru- Sumbul Karo, Simpang Silalahi (Lae pondom)- Silalahi, Parbuluan VI- perbatasan  Kabupaten Pakpak Bharat. 

"Kami juga mengusulkan pengadaan LPJU-TS, bantuan stimulus bedah rumah, mendorong realisasi rencana pelebaran jalan Nasional seperti TWI- Simpang Salak kepada Kementrian PUPR," pintanya.

Pewarta: Rilis

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021