Ketua TP.PKK Kabupaten Labuhanbatu Ny. Retno M. Fitryus dalam acara pencanangan bakti sosial momentum kesatuan gerak PKK-Bangga Kencana-Kesehatan Tahun 2020 di aula Hotel Permata Land Rantauprapat mengatakan "untuk mewujudkan generasi yang berkualitas tentunya di terlebih dahulu di awali dari dalam keluarga, dukungan ekonomi dan latar belakang lingkungan juga menjadi faktor utama, dari itu mari kita sukseskan ini semua dari dalam diri kita sendiri dengan mengikuti program Keluarga Berencana (KB), "Karena dengan dua anak itu lebih baik. Selasa (18/11/2020).
Program 2 anak adalah salah satu agenda yang telah diprogramkan sebagai wadah menyikapi dan menampung berbagai perubahan dan tingkat kebutuhan yang terus berkembang dalam gerakan PKK terutama menyangkut program kegiatan untuk mewujudkan aspek kemitraan dalam mendukung kinerja pemerintahan di setiap tingkatan, meskipun di masa wabah pandemi covid-19 kita tetap melaksanakan kegiatan ini ini dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan sesuai anjuran Pemerintah. "Kepada ibu Ketua PKK Kecamatan, Kelurahan, serta desa agar melakukan monitoring terhadap pelaksanaan kegiatan kesatuan gerak PKK Bangga Kencana Kesehatan hingga bulan Desember mendatang di masing-masing wilayah jalin kerjasama dengan instansi terkait yaitu OPD KB, Dinas Kesehatan dan Dinas PMD sehingga kegiatan tersebut terlaksana dengan baik dan tepat sasaran", ucap Ketua TP.PKK Labuhanbatu.
Pjs Bupati Labuhanbatu hadir pada acara tersebut menyebutkan, kemitraan dengan PKK harus terus ditingkatkan karena gerakan PKK terbukti berperan dalam pembangunan keluarga, khususnya Program Bangga Kencana dan Kesehatan. Berhasilnya Program KB akan menjamin pertumbuhan penduduk yang seimbang dengan daya dukung dan daya tampung yang tersedia. Jumlah anggota keluarga yang besar akan menimbulkan berbagai persoalan seperti pendidikan kesehatan maupun perekonomian keluarga. Menurut Drs. H. Mhd. Fitryus SH. MSP, kegiatan pencanangan kesatuan gerak PKK banggakencana kesehatan merupakan bagian dari upaya mengintensifikasikan lintas sektor di bidang pemberdayaan keluarga pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana dan kesehatan dengan bertumpu kepada kadar-kadar sebagai ujung tombak serta keluarga sebagai fokus sasaran utama.
"Keberhasilan Program banggakencana dan kesehatan tidak terlepas dari peran serta tokoh agama tokoh masyarakat dalam memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga kesehatan dan merencanakan kehidupan berkeluarga. Oleh karena itu pemerintah hendaknya senantiasa bersinergi dalam setiap program pembangunan. Pembangunan tersebut harus dibarengi dengan pembangunan sumber daya manusia seutuhnya yang dimulai dari pendidikan di setiap keluarga. terciptanya ketahanan keluarga akan melahirkan generasi yang tangguh berkarakter dan mampu bersaing di era digitalisasi". Tegas Pjs Bupati.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Program 2 anak adalah salah satu agenda yang telah diprogramkan sebagai wadah menyikapi dan menampung berbagai perubahan dan tingkat kebutuhan yang terus berkembang dalam gerakan PKK terutama menyangkut program kegiatan untuk mewujudkan aspek kemitraan dalam mendukung kinerja pemerintahan di setiap tingkatan, meskipun di masa wabah pandemi covid-19 kita tetap melaksanakan kegiatan ini ini dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan sesuai anjuran Pemerintah. "Kepada ibu Ketua PKK Kecamatan, Kelurahan, serta desa agar melakukan monitoring terhadap pelaksanaan kegiatan kesatuan gerak PKK Bangga Kencana Kesehatan hingga bulan Desember mendatang di masing-masing wilayah jalin kerjasama dengan instansi terkait yaitu OPD KB, Dinas Kesehatan dan Dinas PMD sehingga kegiatan tersebut terlaksana dengan baik dan tepat sasaran", ucap Ketua TP.PKK Labuhanbatu.
Pjs Bupati Labuhanbatu hadir pada acara tersebut menyebutkan, kemitraan dengan PKK harus terus ditingkatkan karena gerakan PKK terbukti berperan dalam pembangunan keluarga, khususnya Program Bangga Kencana dan Kesehatan. Berhasilnya Program KB akan menjamin pertumbuhan penduduk yang seimbang dengan daya dukung dan daya tampung yang tersedia. Jumlah anggota keluarga yang besar akan menimbulkan berbagai persoalan seperti pendidikan kesehatan maupun perekonomian keluarga. Menurut Drs. H. Mhd. Fitryus SH. MSP, kegiatan pencanangan kesatuan gerak PKK banggakencana kesehatan merupakan bagian dari upaya mengintensifikasikan lintas sektor di bidang pemberdayaan keluarga pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana dan kesehatan dengan bertumpu kepada kadar-kadar sebagai ujung tombak serta keluarga sebagai fokus sasaran utama.
"Keberhasilan Program banggakencana dan kesehatan tidak terlepas dari peran serta tokoh agama tokoh masyarakat dalam memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga kesehatan dan merencanakan kehidupan berkeluarga. Oleh karena itu pemerintah hendaknya senantiasa bersinergi dalam setiap program pembangunan. Pembangunan tersebut harus dibarengi dengan pembangunan sumber daya manusia seutuhnya yang dimulai dari pendidikan di setiap keluarga. terciptanya ketahanan keluarga akan melahirkan generasi yang tangguh berkarakter dan mampu bersaing di era digitalisasi". Tegas Pjs Bupati.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020