Sebanyak 25 orang warga Kota Gunungsitoli, akan menjalani tes usap (Swab) di Rumah Sakit Umum Gunungsitoli menyusul hasil reaktif pada rapid test (tes cepat) COVID-19 yang dilakukan sebelumnya kepada mereka.
"Hari ini dan Rabu sebanyak 25 warga Kota Gunungsitoli akan menjalani uji Swab Tcm di Rumah Sakit Umum Gunungsitoli," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika atau juru bicara gugus tugas Covid19 Kota Gunungsitoli Onahia Telaumbanua, Senin.
Ia mengatakan ke-15 warga yang akan menjalani tes usap di Rumah Sakit Umum Gunungsitoli adalah mereka yang hasil tes cepat (rapid test) nya reaktif.
Baca juga: Warga Nias Utara di Gunungsitoli positif terjangkit COVID-19
"Sabtu kemarin kita melakukan rapid test terhadap sejumlah jemaat Gereja Bethani Pasar Ya,ahowu dan warga lainnya yang sempat kontak dengan pasien terpapar Covid-19," katanya.
Dari sejumlah warga Kota Gunungsitoli yang menjalani rapid tes, di puskesmas tersebut, sebanyak 25 orang hasil rapid tesnya reaktif.
"Warga yang hasil rapid tesnya reaktif, sebanyak 23 orang adalah warga jemaat Gereja Bethany Pasar Ya,ahowu dimana SZ bekerja dan 2 warga lainnya bukan jemaat Gereja Bethany Pasar Ya,ahowu," katanya.
Baca juga: PLN alirkan listrik ke tujuh desa di Pulau Nias
Sementara juru bicara RSUD Gunungsitoli dr.Hotman Purba, mengatakan tes usap terhadap sejumlah warga Kota Gunungsitoli yang hasil rapid tesnya reaktif dilakukan Selasa.
"Pasien pasiennya masih belum masuk, dan mungkin sore atau malam nanti masuk untuk diisolasi, dan uji Swab Tcm dilakukan besok," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Hari ini dan Rabu sebanyak 25 warga Kota Gunungsitoli akan menjalani uji Swab Tcm di Rumah Sakit Umum Gunungsitoli," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika atau juru bicara gugus tugas Covid19 Kota Gunungsitoli Onahia Telaumbanua, Senin.
Ia mengatakan ke-15 warga yang akan menjalani tes usap di Rumah Sakit Umum Gunungsitoli adalah mereka yang hasil tes cepat (rapid test) nya reaktif.
Baca juga: Warga Nias Utara di Gunungsitoli positif terjangkit COVID-19
"Sabtu kemarin kita melakukan rapid test terhadap sejumlah jemaat Gereja Bethani Pasar Ya,ahowu dan warga lainnya yang sempat kontak dengan pasien terpapar Covid-19," katanya.
Dari sejumlah warga Kota Gunungsitoli yang menjalani rapid tes, di puskesmas tersebut, sebanyak 25 orang hasil rapid tesnya reaktif.
"Warga yang hasil rapid tesnya reaktif, sebanyak 23 orang adalah warga jemaat Gereja Bethany Pasar Ya,ahowu dimana SZ bekerja dan 2 warga lainnya bukan jemaat Gereja Bethany Pasar Ya,ahowu," katanya.
Baca juga: PLN alirkan listrik ke tujuh desa di Pulau Nias
Sementara juru bicara RSUD Gunungsitoli dr.Hotman Purba, mengatakan tes usap terhadap sejumlah warga Kota Gunungsitoli yang hasil rapid tesnya reaktif dilakukan Selasa.
"Pasien pasiennya masih belum masuk, dan mungkin sore atau malam nanti masuk untuk diisolasi, dan uji Swab Tcm dilakukan besok," katanya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020