Harga daging sapi di pasar Kota Medan dan sekitarnya bergerak naik menjadi Rp130.000 per kg mendekati Idul Adha, 31 Juli 2020.
"Harga daging sapi terus bergerak naik atau sudah Rp130.000 per kg, Selasa," ujar pedagang daging di kawasan Tanjungsari, Medan, M Iqbàl, Selasa.
Harga daging itu naik dari harga normal Rp110.000 per kg karena permintaan banyak mendekati Idul Adha.
Baca juga: Harga emas Antam tembus Rp1.022.000 per gram
Menurut dia, meski naik, pembeli tetap banyak dengan alasan untuk kebutuhan keluarga di Lebaran Haji 2020.
Harga daging sapi baru diprediksi turun lagi usai Idul Adha karena permintaan sepi akibat banyak stok daging di tangan konsumen selesai pelaksanaan
kurban.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumut, Zonny Waldi, mengatakan, ketersediaan daging sapi cukup aman.
Pasokan daging sapi per bulan ke Sumut sekitar 1.350 ton dari kebutuhan rata - rata 1.128 ton.
"Kenaikan harga akibat hukum pasar dimana saat permintaan naik mendorong harga jual naik, " katanya.
Meski demikian, ujar Zonny Waldi, tim Disperindag terus melakukan pemantauan harga di pasar untuk bisa mengambil langkah - langkah tertentu bila diperlukan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Harga daging sapi terus bergerak naik atau sudah Rp130.000 per kg, Selasa," ujar pedagang daging di kawasan Tanjungsari, Medan, M Iqbàl, Selasa.
Harga daging itu naik dari harga normal Rp110.000 per kg karena permintaan banyak mendekati Idul Adha.
Baca juga: Harga emas Antam tembus Rp1.022.000 per gram
Menurut dia, meski naik, pembeli tetap banyak dengan alasan untuk kebutuhan keluarga di Lebaran Haji 2020.
Harga daging sapi baru diprediksi turun lagi usai Idul Adha karena permintaan sepi akibat banyak stok daging di tangan konsumen selesai pelaksanaan
kurban.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumut, Zonny Waldi, mengatakan, ketersediaan daging sapi cukup aman.
Pasokan daging sapi per bulan ke Sumut sekitar 1.350 ton dari kebutuhan rata - rata 1.128 ton.
"Kenaikan harga akibat hukum pasar dimana saat permintaan naik mendorong harga jual naik, " katanya.
Meski demikian, ujar Zonny Waldi, tim Disperindag terus melakukan pemantauan harga di pasar untuk bisa mengambil langkah - langkah tertentu bila diperlukan.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020