Tim Gugus Tugas Penanganan Percepatan (GTPP) COVID-19 Kabupaten Tapanuli Selatan menyerahkan bantuan berupa satu unit wadah cucitangan portabel untuk Masjid Jami' Babul Hasanah di Desa Aek Badak Jae, Kecamatan sayur Matinggi di wilayah tersebut.
Selain peralatan cucitangan portabel bantuan lain yang diserahkan Ketua GTPP COVID-19 Tapanuli Selatan Syahrul M.Pasaribu bersama Kapolres Tapanuli Selatan AKBP Roman Smaradhana Elhaj, Minggu (12/7) yakni berupa masker 250 potong.
Baca juga: Bupati Tapsel tekankan penyaluran BLT secara baik dan benar
Baca juga: Pemkab Tapsel harap tokoh masyarakat-alim ulama corong protokol kesehatan COVID-19 ke masyarakat
Sesuai catatan diterima dari Kasubbag Humas Polres Tapanuli Selatan Ipda Aszul Pane, Senin (13/7) mengatakan bantuan peralatan cucitangan dan masker yang diserahkan itu diterima secara simbolis pengurus Masjid Jami' Babul Hasanah.
Pemberian bantuan tersebut sekaligus dalam rangka sosialisasi Tim GTPP COVID-19 Tapanuli Selatan dalam menghadapi masa transisi memasuki era tatanan kehidupan produktif normal baru.
"Karena, pandemi COVID-19 belum tahu kapan berakhirnya sedangkan roda perekonomian, sosial kemasayakatan, dan sosial keagamaan harus berjalan. Karenanya mari semua kita patuhi protokol kesehatan," kata Bupati dan Kapolres.
Dengan mematuhui protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak fisik, sering cucitangan pakai sabun dengan air mengalir serta menghindari kerumanan massa, mudah-mudahan terhindar dari bahaya wabah virus corona (COVID-19), kata bupati.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Selain peralatan cucitangan portabel bantuan lain yang diserahkan Ketua GTPP COVID-19 Tapanuli Selatan Syahrul M.Pasaribu bersama Kapolres Tapanuli Selatan AKBP Roman Smaradhana Elhaj, Minggu (12/7) yakni berupa masker 250 potong.
Baca juga: Bupati Tapsel tekankan penyaluran BLT secara baik dan benar
Baca juga: Pemkab Tapsel harap tokoh masyarakat-alim ulama corong protokol kesehatan COVID-19 ke masyarakat
Sesuai catatan diterima dari Kasubbag Humas Polres Tapanuli Selatan Ipda Aszul Pane, Senin (13/7) mengatakan bantuan peralatan cucitangan dan masker yang diserahkan itu diterima secara simbolis pengurus Masjid Jami' Babul Hasanah.
Pemberian bantuan tersebut sekaligus dalam rangka sosialisasi Tim GTPP COVID-19 Tapanuli Selatan dalam menghadapi masa transisi memasuki era tatanan kehidupan produktif normal baru.
"Karena, pandemi COVID-19 belum tahu kapan berakhirnya sedangkan roda perekonomian, sosial kemasayakatan, dan sosial keagamaan harus berjalan. Karenanya mari semua kita patuhi protokol kesehatan," kata Bupati dan Kapolres.
Dengan mematuhui protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak fisik, sering cucitangan pakai sabun dengan air mengalir serta menghindari kerumanan massa, mudah-mudahan terhindar dari bahaya wabah virus corona (COVID-19), kata bupati.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020