Dinas Pariwisata Kota Sibolga sudah menyurati para pengelola tempat wisata yang ada di Kota Sibolga untuk buka kembali. Hal itu disampaikan pascaturunnya surat dari Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Provinsi Sumatera Utara ke Dinas Pariwisata Sibolga yang meminta agar objek wisata di daerah itu dibuka kembali.

Demikian dijelaskan Kadis Pariwisata Kota Sibolga, Yahya Hutabarat ketika dikonfirmasi ANTARA, Selasa (30/6/2020).

“Umumnya tempat wisata di daerah kita ini adalah pantai atau laut. Dan kami sudah mengumpulkan para pedagang dan pengelola untuk menerapkan aturan protokoler kesehatan COVID-19 dalam melayani atau menyambut para tamu yang datang berwisata,” kata Yahya.

Baca juga: Sibolga berubah dari zona hijau menuju zona kuning

Baca juga: Kejari Sibolga musnahkan barang bukti ganja dan sabu

Disebutkan Kadis, sejumlah lokasi wisata yang ada di Sibolga sudah menerima imbauan tersebut, hanya saja ada satu tempat wisata yakni tangga seratus yang belum buka.

“Kita belum tahu apa alasan pengelola belum membuka tempat tersebut (tangga 100), padahal sudah kita surati agar buka kembali. Nanti akan kita konfirmasi pengelolanya,” ungkapnya.

Diakui Yahya, saat masih hangatnya masalah COVID-19, pihaknya disurati oleh Gugus Tugas Sumut untuk menutup lokasi wisata di Sibolga, meskipun Sibolga saat itu masih zona hijau. Atas permintaan itu, pihaknya mengeluarkan surat untuk menutup tempat-tempat wisata di Sibolga.
“Sekarang kita sudah diperbolehkan untuk buka kembali dengan protokoler kesehatan. Termasuk aturan bagi ASN yang keluar kota juga sudah dikeluarkan oleh Gugus Tugas,” tambahnya.

Sementara itu untuk objek wisata Pelabuhan Lama masih dalam proses pembangunan saat ini. Itu pun diakui Yahya tetap diberlakukan protokoler kesehatan bagi para pegunjung yang datang ke sana termasuk ke pelabuhan.

Tidak ketinggalan juga para pengelola hotel yang ada di Sibolga sudah disurati terkait penerapan tatanan normal baru.

“Intinya kita siap menerapkan aturan yang sudah disampaikan Tim Gugus Tugas COVID-19 dalam penerapan tatanan normal baru ini,” tandasnya.

Pewarta: Jason Gultom

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020