Tim Gugus Tugas COVID-19 Kota Tebing Tinggi akhirnya mengevakuasi seorang pasien positif RAS (36), warga Kelurahan Rantau Laban ke salah satu rumah sakit di Tebing Tinggi, Jumat (26/6), untuk menjalani isolasi selama 14 hari.
Kadiskes dr.H.Nanang Fitra Aulia Sp.PK bersama camat, lurah dan Babinsa yang mengunjungi rumah pasien berupaya memberikan penjelasan serinci mungkin.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Tebing Tinggi bertambah 2 orang
Baca juga: Polres Tebing Tinggi "rapid test" supir angkutan umum
RAS awalnya tidak berkenan untuk menjalani isolasi dengan berbagai alasan, namun dr. Nanang memberikan penjelasan tentang protokol kesehatan, akhirnya yang bersangkutan berkenan untuk menjalani isolasi.
Sementara untuk keluarga bersangkutan, hasil rapid test non reaktif, dan lima hari ke depan akan dilakukan rapid test ulang.
Pada hari yang sama tim juga melakukan tracing ke kediaman pasien positif lainnya, DS, di Jalan Juanda Komplek Crum Rubber PT.Darmex Kelurahan Berohol Kecamatan Bajenis sekaligus dilakukan penyemprotan disinfektan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Kadiskes dr.H.Nanang Fitra Aulia Sp.PK bersama camat, lurah dan Babinsa yang mengunjungi rumah pasien berupaya memberikan penjelasan serinci mungkin.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Tebing Tinggi bertambah 2 orang
Baca juga: Polres Tebing Tinggi "rapid test" supir angkutan umum
RAS awalnya tidak berkenan untuk menjalani isolasi dengan berbagai alasan, namun dr. Nanang memberikan penjelasan tentang protokol kesehatan, akhirnya yang bersangkutan berkenan untuk menjalani isolasi.
Sementara untuk keluarga bersangkutan, hasil rapid test non reaktif, dan lima hari ke depan akan dilakukan rapid test ulang.
Pada hari yang sama tim juga melakukan tracing ke kediaman pasien positif lainnya, DS, di Jalan Juanda Komplek Crum Rubber PT.Darmex Kelurahan Berohol Kecamatan Bajenis sekaligus dilakukan penyemprotan disinfektan.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020