Bupati Tapanuli Selatan Syahrul M.Pasaribu memerintahkan Dinas PU dan PR setempat segera memasang jembatan Bailey menggantikan jembatan kayu menghubungkan 7 dusun di Kecamatan Angkola Sangkunur yang ambruk beberapa hari lalu.
"Kita ingin jembatan bailey dipasang secepatnya agar arus transportasi dari dan menuju tujuh dusun di Desa Batu Godang, Kecamatan Angkola Sangkunur lancar kembali," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa (9/5) malam.
Ketujuh dusun terdampak ambruknya jembatan akibat tidak tahan menahan beban truk kelebihan tonase Minggu (7/6) itu, yaitu Dusun Toko Padang, Dusun Koje, Dusun Durian, Dusun Situnggaling, Dusun Tanah Lapang, Dusun Gunung Pardomuan, Dusun Gunung Harapan yang jumlah penduduknya sekitar 3.480 jiwa.
Baca juga: Boru Regar janda tua warga Sipagimbar Tapsel ini patut dibantu
Baca juga: Imasada Tapanuli Selatan dideklarasikan dan dilantik
"Jembatan ambruk itu memiliki 12 meter panjang dan 4 meter lebar dan sudah berumur 30 tahun," jelasnya.
Sementara, Kapala Dinas PU dan PR Chairul Rizal Lubis menambahkan, jembatan bailey yang akan dipasang setelah lebih dahulu membongkar jembatan bailey yang terpasang di daerah Kecamatan Angkola Selatan.
"Jembatan balley yang berada di Desa Aek Natas, Kecamatan Angkola Selatan akan kita bongkar dan pindahkan ke Angkola Sangkunur agar aktivitas warga tujuh dusun normal kembali," ujarnya.
Salah satu tokoh masyarakat Desa Batu Godang Johari Dalimunthe, mengapresiasi dengan mengucapkan terimakasih kepada Bupati Tapanuli Selatan yang begitu cepat respon terhadap keadaan masyarakatnya.
"Kami masyarakat pantas mengucapkan terimakasih semoga pak Bupati Syahrul M.Pasaribu tetap sehat dan kuat dalam membangunan Tapanuli Selatan yang sudah sudah banyak perubahan ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Kita ingin jembatan bailey dipasang secepatnya agar arus transportasi dari dan menuju tujuh dusun di Desa Batu Godang, Kecamatan Angkola Sangkunur lancar kembali," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa (9/5) malam.
Ketujuh dusun terdampak ambruknya jembatan akibat tidak tahan menahan beban truk kelebihan tonase Minggu (7/6) itu, yaitu Dusun Toko Padang, Dusun Koje, Dusun Durian, Dusun Situnggaling, Dusun Tanah Lapang, Dusun Gunung Pardomuan, Dusun Gunung Harapan yang jumlah penduduknya sekitar 3.480 jiwa.
Baca juga: Boru Regar janda tua warga Sipagimbar Tapsel ini patut dibantu
Baca juga: Imasada Tapanuli Selatan dideklarasikan dan dilantik
"Jembatan ambruk itu memiliki 12 meter panjang dan 4 meter lebar dan sudah berumur 30 tahun," jelasnya.
Sementara, Kapala Dinas PU dan PR Chairul Rizal Lubis menambahkan, jembatan bailey yang akan dipasang setelah lebih dahulu membongkar jembatan bailey yang terpasang di daerah Kecamatan Angkola Selatan.
"Jembatan balley yang berada di Desa Aek Natas, Kecamatan Angkola Selatan akan kita bongkar dan pindahkan ke Angkola Sangkunur agar aktivitas warga tujuh dusun normal kembali," ujarnya.
Salah satu tokoh masyarakat Desa Batu Godang Johari Dalimunthe, mengapresiasi dengan mengucapkan terimakasih kepada Bupati Tapanuli Selatan yang begitu cepat respon terhadap keadaan masyarakatnya.
"Kami masyarakat pantas mengucapkan terimakasih semoga pak Bupati Syahrul M.Pasaribu tetap sehat dan kuat dalam membangunan Tapanuli Selatan yang sudah sudah banyak perubahan ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020