Anggota Komisi X DPR RI, Prof Dr. Ir. Djohan Arifin Husin meninjau kampus Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), untuk melihat kesiapan perguruan tinggi tersebut dalam melaksanakan aktifitas pendidikan di masa normal baru (new normal), Selasa.

Dalam kunjungan tersebut anggota komisi X DPR mengikuti prosedur masuk ke dalam lingkungan kampus dan berbagai fasilitas yang disiapkan sesuai prosedur kesehatan. 

Di antara fasilitas yang tersedia yakni perlengkapan cuci tangan di setiap pintu masuk gedung dan simbol jaga jarak antrian di ruang pelayanan mahasiswa dan tempat duduk di ruang tunggu.

"Saya yakin UMSU telah siap melaksanakan aktifitas pedidikan di masa new normal dengan prosedur kerja dan aktifitas prmbelajaran dan fasilitas pendukung yang telah disiapkan," katanya di sela kegiatan peninjauan pembangunan gedung  perkuliahan  Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi UMSU.

Menurut dia, UMSU yang saat ini telah didukung berbagai sarana dan prasarana diyakini  punya kemampuan untuk menyelenggarakan pendidikan sesuai dengan tuntutan dan protokol kesehatan. 

UMSU juga telah menunjukkan kesiapan dalam proses pembelajaran mahasiswa dengan dukungan teknologi komunikasi dan informasi.

Djohar Arifin ini juga memberikan apresiasi kepada UMSU yang saat ini ikut berpartisipasi aktif dalam pemecahan masalah-masalah sosial. 

Ini menunjukan kepercayaan masyarakat dan pemerintah yang makin tinggi atas kualitas dan prestasi yang diraih.

"Bagi Komisi  X DPR yang membidangi pendidikan, UMSU adalah mitra yang selalu ikut dalam pembahasan berbagai persoalan pendidikan. Intinya UMSU selalu kita libatkan dalam mencari solusi masalah pendidikan," katanya.

Sementara Rektor UMSU, Dr Agussani, MAP menegaskan, pihaknya telah siap dimulainya proses belajar di new normal setelah lebih dari dua bulan melakukan belajar daring. 

Namun demikian, UMSU tetap akan mengacu pada kebijakan pemerintah. Bila pemerintah membuka kembali proses belajar normal, maka UMSU sudah siap dengan tetap mengacu pada protokol kesehatan yang ditentukan.

Untuk aktifitas di masa transisi, para pegawai yang ingin bekerja harus mengikuti prosedur sesuai protokol  kesehatan. 

Diawali dari masuk kampus mengisi form, riwayat perjalanan selama libur idul fitri, selanjutnya saat kedatangan dilakukan pemeriksaan suhu tubuh, mencuci tangan dengan sabun yang tempatnya sudah disediakan di masing-masing  ruangan unit kerja.

Para pegawai yang masuk kampus wajib memggunakan masker,  menjaga jarak di  ruang kerja mengikuti tanda-tanda jarak antrian dan ruang kerja sesuai yang sudah ditentukan. 

Pihak kampus juga melakukan penyemprotan disinfektan secara berkala di seluruh ruang-ruang publik.

Sebelum masuk kampus, para pegawai juga wajib mengisi form  self Assesment di web izinmasuk.umsu.ac.id sehari sebelumnya.

Di form itu berisi sejumlah pertanyaan terkait riwayat perjalanan dan gejala sakit yang diderita, semua pertanyaan wajib diisi oleh pegawai.

Pertanyaan disusun mengikuti prosedur protokol kesehatan. Setelah diisi tim yang dibentuk universitas melakukan kajian, apakah proses izin masuk kampus bisa disetujui atau ditolak.




 

Pewarta: Rel

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020