Sudah mendekati empat bulan, belum juga ada pelantikan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Langkat, padahal mereka sudah mengikuti seleksi, sementara daerah lain sudah melakukan pelantikan.
Hal itu disampaikan Ketua Majelis Pertimbangan Pemuda Komite Nasional Pemuda Indonesia Kabupaten Langkat Heri Widiyanto, di Stabat, Rabu.
"Tentu pertanyaan terus semakin muncul hingga sampai kapan pejabat Kabupaten Langkat yang sudah mengikuti seleksi akan dilantik," katanya.
Baca juga: Tidak ada pemotongan dana BST di Besitang Langkat
Baca juga: Sudah 49 warga Wampu Langkat di rapid test
Padahal banyak tugas yang menyangkut dengan kepentingan rakyat yang harus dilakukan bila pejabat dinasnya bisa defenitif buat mengambil kebijakan.
Apalagi ditengah pendemi corona seperti sekarang ini, tentu dibutuhkan pemangku kepentingan untuk mengambil kebijakan yang benar-benar bisa diterapkan, bila hanya pelaksana tugas tentu akan gamang dia mengambil kebijakan.
Selain itu agar ada kepastian terhadap mereka yang sudah lulus seleksi untuk menduduki jabatan yang mereka waktu itu ikut seleksi.
"Pendemi corona bukan jadi alasan untuk menunda hingga hampir empat bulan ini pelantikan belum juga dilaksanakan. Pelantikan kan bisa dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan, tidak menghadirkan keluarga, pegawai lainnya," sambungnya.
Adapun beberapa jabatan yang sudah dilakukan seleksi waktu itu antara lain untuk jabatan Kadis Kesehatan, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Kepala Dinas Pemerintahan Masyarakat Desa (PMD), Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Hal itu disampaikan Ketua Majelis Pertimbangan Pemuda Komite Nasional Pemuda Indonesia Kabupaten Langkat Heri Widiyanto, di Stabat, Rabu.
"Tentu pertanyaan terus semakin muncul hingga sampai kapan pejabat Kabupaten Langkat yang sudah mengikuti seleksi akan dilantik," katanya.
Baca juga: Tidak ada pemotongan dana BST di Besitang Langkat
Baca juga: Sudah 49 warga Wampu Langkat di rapid test
Padahal banyak tugas yang menyangkut dengan kepentingan rakyat yang harus dilakukan bila pejabat dinasnya bisa defenitif buat mengambil kebijakan.
Apalagi ditengah pendemi corona seperti sekarang ini, tentu dibutuhkan pemangku kepentingan untuk mengambil kebijakan yang benar-benar bisa diterapkan, bila hanya pelaksana tugas tentu akan gamang dia mengambil kebijakan.
Selain itu agar ada kepastian terhadap mereka yang sudah lulus seleksi untuk menduduki jabatan yang mereka waktu itu ikut seleksi.
"Pendemi corona bukan jadi alasan untuk menunda hingga hampir empat bulan ini pelantikan belum juga dilaksanakan. Pelantikan kan bisa dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan, tidak menghadirkan keluarga, pegawai lainnya," sambungnya.
Adapun beberapa jabatan yang sudah dilakukan seleksi waktu itu antara lain untuk jabatan Kadis Kesehatan, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Kepala Dinas Pemerintahan Masyarakat Desa (PMD), Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020