Sekrtaris Daerah Kabupaten Mandailing, Drs. Gozali Pulunga buka kegiatan pemberdayaan lembaga organisasi masyarakat perdesaan tahun 2020.
Kegiatan yang diadakan Bagian Pemberdayaan Masyarakat dan Trantibum Linmas Sekretariat Daerah Kabupaten Madina itu dilaksanakan di aula hotel Payaloting, Kayujati Kecamatan Panyabungan, Selasa (03/03).
Sedangkan peserta yang hadir dalam kegiatan itu meliputi unsur kelurahan yang meliputi lurah, kepala seksi kelurahan dan pengurus LPM kelurahan, peserta desa dan BPD dari 23 kecamatan yang ada di kabupaten itu.
Baca juga: Ragaman corak Batik Mandailing dinilai masih terbatas
Sekretaris Daerah Kabupaten Mandailing Natal, Drs. Gozali Pulungan dalam sambutannya menyampaikan, pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan kelurahan dan desa memerlukan sumber daya manusia yang mampu mengelola program dan kegiatan yang akuntabel, efektif, efesien dan transparan sehingga membawa perubahan yang bermanfaat terhadap kemajuan masyarakat dibidang ekonomi, sosial dan budaya.
Baca juga: KRI tanam perdana kopi Mandailing di Ulupungkut
Dengan diluncurkannya anggaran kelurahan dan dana desa dari pemerintah pusat serta alokasi dana desa dari pemerintah pusat serta alokasi dana desa dari kabupaten merupakan bukti nyata kepedulian pemerintah terhadap pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di kelurahan dan desa.
Baca juga: KPU Madina tolak berkas bakal calon bupati Independen
Oleh sebab itu diperlukan lembaga yang menjadi mitra kerja aparat pemerintah kelurahan begitu juga aparat pemerintah desa yang bekerjasama nantinya dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab).
"Lembaga organisasi kelurahan dan desa yang dimaksud sebagai mitra kerja haruslah yang memiliki kemampuan atau kompetensi," sebut Sekda.
Sementara itu, Kepala Bagian Pemberdayaan Masyarakat dan Trantibum Linmas Sekretariat Daerah Kabupaten Madina, Martua Efendi Matondang menyampaikan, dasar pelaksanaan kegiatan ini adalah adanya perkembangan regulasi dalam tatanan pemerintahan yang berkaitan dengan tugas utama pemerintahan terhadap masyarakat di kelurahan dan desa.
"Tujuan kegiatan ini secara umum adalah penguatan kelembagaan kelurahan dan perdesaan dalam rangka mewujudkan pemberdayaan masyarakat di kelurahan dan desa yang ada di Madina," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Kegiatan yang diadakan Bagian Pemberdayaan Masyarakat dan Trantibum Linmas Sekretariat Daerah Kabupaten Madina itu dilaksanakan di aula hotel Payaloting, Kayujati Kecamatan Panyabungan, Selasa (03/03).
Sedangkan peserta yang hadir dalam kegiatan itu meliputi unsur kelurahan yang meliputi lurah, kepala seksi kelurahan dan pengurus LPM kelurahan, peserta desa dan BPD dari 23 kecamatan yang ada di kabupaten itu.
Baca juga: Ragaman corak Batik Mandailing dinilai masih terbatas
Sekretaris Daerah Kabupaten Mandailing Natal, Drs. Gozali Pulungan dalam sambutannya menyampaikan, pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan kelurahan dan desa memerlukan sumber daya manusia yang mampu mengelola program dan kegiatan yang akuntabel, efektif, efesien dan transparan sehingga membawa perubahan yang bermanfaat terhadap kemajuan masyarakat dibidang ekonomi, sosial dan budaya.
Baca juga: KRI tanam perdana kopi Mandailing di Ulupungkut
Dengan diluncurkannya anggaran kelurahan dan dana desa dari pemerintah pusat serta alokasi dana desa dari pemerintah pusat serta alokasi dana desa dari kabupaten merupakan bukti nyata kepedulian pemerintah terhadap pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di kelurahan dan desa.
Baca juga: KPU Madina tolak berkas bakal calon bupati Independen
Oleh sebab itu diperlukan lembaga yang menjadi mitra kerja aparat pemerintah kelurahan begitu juga aparat pemerintah desa yang bekerjasama nantinya dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab).
"Lembaga organisasi kelurahan dan desa yang dimaksud sebagai mitra kerja haruslah yang memiliki kemampuan atau kompetensi," sebut Sekda.
Sementara itu, Kepala Bagian Pemberdayaan Masyarakat dan Trantibum Linmas Sekretariat Daerah Kabupaten Madina, Martua Efendi Matondang menyampaikan, dasar pelaksanaan kegiatan ini adalah adanya perkembangan regulasi dalam tatanan pemerintahan yang berkaitan dengan tugas utama pemerintahan terhadap masyarakat di kelurahan dan desa.
"Tujuan kegiatan ini secara umum adalah penguatan kelembagaan kelurahan dan perdesaan dalam rangka mewujudkan pemberdayaan masyarakat di kelurahan dan desa yang ada di Madina," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020