Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Agus Andrianto berharap Keuskupan Agung Medan ikut berkontribusi membantu Polri dalam menjaga stabilitas Kamtibmas di wilayahnya masing-masing melalui gereja, lembaga pendidikan, dan lingkungan yang ada.
"Keuskupan Agung diharapkan tidak henti-hentinya menebarkan kebaikan dan kedamaian," kata Agus, saat menerima audensi Uskup Agung Medan Mgr Kornelius Sipayung, di Mapolda, Selasa.
Ia mengatakan, ke depan masih ada pemilihan 23 kepala daerah yang ada di Sumatera Utara (Sumut).
"Kita harus mulai melakukan pendekatan di segala bidang uintuk menghindarkan dari pengaruh negatif, serta sifat mengadu domba yang sangat berbahaya dalam kehidupan masyarakat," ujarnya.
Agus juga mengingatkan kepada Keuskupan Agung apabila melihat, mendengar adanya golongan atau kelompok paham radikal yang toleran terhadap pemerintah agar diserahkan ke pihak kepolisian untuk mempermudah proses hukumnya.
Polri bekerja sesuai dengan Kamtibmas yaitu statis dan dinamis. Dimana kalender statis yang mengatur pengamanan dalam hari-hari besar, seperti Natal , Tahun Baru, Idul Fitri, dan lainnya.
:"Karena hal itu, sudah menjadi tugas dan tanggung jawab Polri untuk memantau, mengamankan hari-hari besar tersebut," ucap jenderal bintang dua itu.
Kapolda menyebutkan, apa yang sudah dibangun dalam Keuskupan Agung Medan, seperti dalam bidang pendidikan sejalan dengan program pemerintah dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM).
"Polda Sumut sangat mendukung program Keuskupan Agung Medan," katanya.
Sementara, Uskup Agung Medan Mgr Kornelius Sipayung mengucapkan terima kasih atas inisiatif keamanan yang selama ini diberikan oleh kepolisian terhadap Gereja-Gereja Keuskupan di Medan.
"Keuskupan Agung Medan siap bekerjasama dengan kepolisian, dalam menjaga keamanan di wilayah Sumut," katanya.
Dalam pertemuan tersebut hadir Dirintelkam Polda Sumut, Dirnarkoba Polda Sumut, Dirreskrimum Polda Sumut, Kabid Humas Polda, Sumut, Vikatis General RP Michael Manurung OFMCAP, Pastor Kepala Paroki Medan Helvetia RP Florentius Sipayung, dan Pastor Kepala Paroki Medan Katedral Rd Sensariys Petrus Mau.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
"Keuskupan Agung diharapkan tidak henti-hentinya menebarkan kebaikan dan kedamaian," kata Agus, saat menerima audensi Uskup Agung Medan Mgr Kornelius Sipayung, di Mapolda, Selasa.
Ia mengatakan, ke depan masih ada pemilihan 23 kepala daerah yang ada di Sumatera Utara (Sumut).
"Kita harus mulai melakukan pendekatan di segala bidang uintuk menghindarkan dari pengaruh negatif, serta sifat mengadu domba yang sangat berbahaya dalam kehidupan masyarakat," ujarnya.
Agus juga mengingatkan kepada Keuskupan Agung apabila melihat, mendengar adanya golongan atau kelompok paham radikal yang toleran terhadap pemerintah agar diserahkan ke pihak kepolisian untuk mempermudah proses hukumnya.
Polri bekerja sesuai dengan Kamtibmas yaitu statis dan dinamis. Dimana kalender statis yang mengatur pengamanan dalam hari-hari besar, seperti Natal , Tahun Baru, Idul Fitri, dan lainnya.
:"Karena hal itu, sudah menjadi tugas dan tanggung jawab Polri untuk memantau, mengamankan hari-hari besar tersebut," ucap jenderal bintang dua itu.
Kapolda menyebutkan, apa yang sudah dibangun dalam Keuskupan Agung Medan, seperti dalam bidang pendidikan sejalan dengan program pemerintah dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM).
"Polda Sumut sangat mendukung program Keuskupan Agung Medan," katanya.
Sementara, Uskup Agung Medan Mgr Kornelius Sipayung mengucapkan terima kasih atas inisiatif keamanan yang selama ini diberikan oleh kepolisian terhadap Gereja-Gereja Keuskupan di Medan.
"Keuskupan Agung Medan siap bekerjasama dengan kepolisian, dalam menjaga keamanan di wilayah Sumut," katanya.
Dalam pertemuan tersebut hadir Dirintelkam Polda Sumut, Dirnarkoba Polda Sumut, Dirreskrimum Polda Sumut, Kabid Humas Polda, Sumut, Vikatis General RP Michael Manurung OFMCAP, Pastor Kepala Paroki Medan Helvetia RP Florentius Sipayung, dan Pastor Kepala Paroki Medan Katedral Rd Sensariys Petrus Mau.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019